Ciri-Ciri Rambut Rusak

Ciri-Ciri Rambut Rusak

Ciri-Ciri Rambut Rusak

Ciri-Ciri Rambut Rusak

 

Hallo Kawan Mama,

Pada dasarnya rambut merupakan bagian dari anggota tubuh yang ada di bagian atas kepala yang juga memiliki fungsi melindungi kulit kepala dari radikal bebas, debu serta kotoran. Di lain sisi, rambut juga merupakan salah satu hal yang dapat memperindah penampilan seseorang. Oleh karena itu, rambut merupakan hal yang harus kita jaga dan rawat dengan sebaik-baiknya. Umumnya rambut seperti halnya anggota tubuh yang lain yang memiliki perlindungan alami dari tubuh yang akan menjaga kesehatan dalam pertumbuhan rambut.

Rambut yang indah biasanya di definisikan dengan kondisi rambut yang halus, lembut serta lebat dan berkilau. Namun pada kenyataanya tidak semua rambut bisa dengan mudah mendapatkan kondisi-kondisi tersebut. Faktanya banyak dari kita yang mendapati rambut kita dalam kondisi yang kasar, kusut, dan mudah rontok atau rusak. Gejala rusaknya rambut tersebut tidak serta merta terjadi begitu saja. Namun pasti ada faktor-faktor yang menjadi penyebab dan mengindikasikan kondisi rambut yang rusak. Dalam upaya mendapatkan rambut yang indah, banyak dari kita yang menggunakan perawatan rambut dan bahkan mewarnainya agar lebih indah dan menarik. Namun tanpa kita sadari perawatan dan penggunaan bahan-bahan tersebut memiliki efek samping dan risiko yang cenderung membahayakan bagi kesehatan rambut dan tubuh.

Pada kondisi tertentu, kebanyakan dari kita tidak menyadari di mana kondisi rambut yang mulai tidak sehat dan rusak. Dan kita baru mengetahui kondisi tersebut setalah mendapati rambut yang benar-benar telah rusak. Pada dasarnya, kondisi rambut rusak dapat di ketahui dengan melihat beberapa faktor. Faktor-faktor tersebut merupakan indikasi atau ciri-ciri rambut yang mulai rusak. Dengan mengetahui kondisi tersebut, maka kita dapat mencegah dan menanggulangi rambut agar tidak bertambah parah. Berikut adalah penjelasannya.

Ciri-Ciri Kerusakan Pada Rambut

Sebagaimana kita ketahui, rambut merupakan anggota tubuh yang berada di bagian paling luar. Hal ini membuat rambut sangat mudah dan rawan mengalami kerusakan. Hal ini dapat di sebabkan oleh keadaan lingkkungan, atau serangan radkila bebas berupa debu dan kotoran. Selain itu, penggunaan perawatan rambut dan pewarna rambut juga memiliki efek samping yang dapat merusak rambut itu sendiri. Tentunya rambut yang mulai mengalami kerusakan memiliki ciciri-ciri atau tanda-tanda yang dapat di ketahui. Ciri-ciri rambut rusak perlu untuk di ketahui agar kita dapat lebih cepat mengatasi dan mencegah kerusakan pada rambut. berikut ini adalah ciri-ciri kerusakan pada rambut.

  1. Rambut Kusut

Salah satu indikasi atau ciri-ciri rambut mulai dalam kondisi kerusakan adalah ketika rambut mulai mudah kusut. Pada dasarnya, rambut memiliki lapisan alami yang manjadi pelindung bagi rambut. Lapisan ini di sebut dengan lapisan kutikula yang akan menjaga dan merawat kesehatn rambut. Ketika rambut mengalamai kerusakan, maka kutikula akan terlepas dan patah sehingga membentuk ujung rambut yang tajam. Hal ini dapat menyebabkan ujung kutikula pada satu helai rambut dapat bergesekan dengan kutikula lainnya. Dengan begitu rambut akan mulai mudah kusut dan rusak.

Rambut dengan kondisi tersebut dapat terjadi karena mineral yang menjadi sumber kelembapan bagi rambut. Kekurangan mineral dapat membuat rambut kering yang akan mengakibatkan rambut menjadi terikat dengan rambut lainya sehingga nyangkut dan sulit di atur. Dengan begitu, dapat di ketahui bahwa jika rambut kamu mengalami kondisi tersebut, bisa jadi rambut kamu sudah mulai rusak.

  1. Rambut Kering Dan Kusam

Selain kondisi rambut yang kusut, ciri-ciri lain dari keruskan pada rambut adalah kondisi rambut yang mulai kering dan kusam. Kondisi rambut yang kering dan kusam ini bisa terjadi di sebabkan karena minyak alami yang berfungsi untuk melembapkan rambut hilang atau berkurang. Rambut yang kekurangan minyak alami ini akan mudah mengalami kekeringan sehingga mudah patah dan rusak. Selain itu, kondisi rambut yang kering juga akan membuat warna rambut manjadi kusam dan tidak segar.

Kondisi rambut yang kekeringan akibat kekurangan air ini di sebabkan oleh beberapa hal yang biasanya tidak di sadari oleh orang-orang pada umumnya. Seperti kondisi lingkungan yang kering dan panas, sering terpapar sinar matahari, sering melakukan keeramas, produk perawatan rambut yang tidak cocok serta pewarna rambut. Hal tersebut merupakan hal-hal yang biasa di temui dalam kesherian kita yang tanpa di sadari dapat membuat rambut kita rusak.

  1. Rambut Tumbuh Bercabang Dan Mudah Patah

Rambut bercabang tentu merupakan hal yang dapat memperburuk penapilan dan kenyamanan kita. Dan hal ini juga merupakan tanda bahwa rambut kita mulai mengalami kerusakan. Kondisi rambut yang bercabang juga akan mempermudah rambut menjadi mudah patah. Hal ini dapat di sebabkan oleh lapisan kutikula pada rambut yang mulai hilang atau rusak. Lapisan kutikula pada yang hilang atau rusak juga akan mengakibatkan kelenturan pada rambut yang berkurang dan menyebabkan rambut mudah patah.

Kondisi ini dapat di lihat dari tekstur pada ujung rambut yang terbagi manjdi dua atau bercabang. Kamu dapat mengatasinya dengan mencukur ujung rambut tersebut dan mulai mengkonsusmi makanan atau minuman yang mengandung nutrisi yang tepat. Nutrisi tersebut di maksudkan untuk mencukupi asupan kebutuhan nutrisi pada rambut. Nutrisi tersebut akan di olah menjadi mineral dan kutikula yang akan merawat dan melindungi rambut.

  1. Rambut Yang Mulai Memgembang

Kondisi rambut yang mulai mengambang juga merupakan salah satu ciri-ciri kerusakan pada rambut. Kondisi ini juga di sebabkan oleh kutikula pada rambut yang hilang dan rusak. Kultikula memang menjadi poin penting dalam kesehatan rambut. Sebab rambut dengan kondisi kutikula yang hilang atau rusak akan membuat kondisi rambut mudah mengalami kerusakan. Rambut yang kehilangan kutikula akan mudah kering sehingga lebih ringan dan mudah mengembang.

Dalam kondisi rambut yang mengembang, menjadi indikasi bahwa kutikula pada rambut telah benar-benar hilang atau rusak. Hal ini akan membuat kondisi rambut menjadi lebih para apabila tidak segera di tangani. Karena lapisan kutikula ini berfungsi untuk menjaga dan mengunci kelembapan pada rambut agar tidak mudah kering dan rusak.

  1. Tekstur Rambut Yang Tipis

Sebagaimana kita tahu, rambut yang sehat adalah rambut yang tumbuh dengan lebat dengan tekstur yang gemuk atau berisi. Hal ini bisa di lihat dengan rambut yang cenderung tipisĀ  dan bagian lain dari kepala yang lebih terlihat di bandingkan dengan rambut. Tekstur rambut yang tipis juga merupakan ciri-cir rambut yang rusak dan tumbuh kurang sehat. Hal ini dapat menyebabkan rambut mudah patah dan rontok. Kondisi ini dapat di sebabkan oleh beberapa penyebab, seperti stress, kekurangan nutrisi dan vitamin hingga faktor genetic.

Kondisi ini umumnya terjadi ketika pertumbuhan rambut mulai melambat seiring dengan bertambahya usia. Folikel pada rambut akan mulai berubah dan pada akhirnya akan menghasilkan rambut dengan tekstur yang lebih halus dan tipi serta mudah patah dan rontok. Berikut dalah penyebab yang mempengaruhi pertumbuhan folikel rambut. Seperti autoimun, lupus, kekurangan protein atau nutrisi dan vitamin, perubahan hormone atau bisa juga di sebabkan oleh penggunaan alat perawatan rambut.

  1. Perbuhan Warna Rambut

Perubahan warna rambut yang di maksud di sini bukanlah peruabahan warna yang di sebabkan oleh pewarna rambut. Namun perubahan warna rambut yang terjadi secara alami karena faktor-faktor kesehatan rambut. Seperti halnya akibat paparan sinar matahai yang dapat merubah warna rambut. Hal ini dapat terlihat dari warna rambut yang tidak sama pada rambut lain pada umumnya.

Perubahan warna rambut ini juga dapat di sebabkan oleh penggunaan alat perawatan rambut yang tidak sesuai dengan kondisi rambut. Ketidak cocokan tersebut dapat mempengaruhi kondisi rambut dan merubah warnanya yang umumnya mejadi lebih coklat kemerahan dan pucat. Selain itu, terlalu sering menggunakan pewarna rambut juga kaan membuat rambut mudah rusak dengan warna yang kusam dan pucat.

Dalam masa pertumbuhannya, tentu rambut tidak sert merta dapat tumbuh sehat dengan sendirinya. Berbagai kondisi pasti akan menjadi kendala yang mengancam keshetan rambut. Kondisi rambut yang mulsi tidak sehat ini memiliki ciri-ciri yang dapat kita ketahui. Pentinganya untuk mengetahui ciri-ciri tersebut di maksudkan agar kita dapat mencegah dan memperbaiki rambut akar tidak semakin rusak. Dengan penanganan yang tepat, maka rambut akan kembali sehat dan tumbuh dengan indah. Cara mengatsi rambut agar tidak tumbuh dengan kerusakan adalah dengan mulai memperhatikan kebutuhan nutrisi yang di butuhkan oleh rambut. Karena seringkali kita menyepelakan apa yang menadi kebutuhan rambut. Sikap seperti ini sama halnya dengan membiarkan rambut tumbuh dengan tekstur yang rusak.

Demikian pmebahsan dari Kawan Mama mengenai ciri-ciri rambut yang rusak. Sebagaimana yang telah di jelaskan di atas, bahwa penting bagi kita untuk mengetahui tanda-tanda kerusakan pada rambut. Sehingga kita dapta langsung mencegah dan mengatasinya dengan baik.

Semoga tulisan ini dapat membantu dan bermanfaat. . .

 

 

 

 

Sumber :

  • hellosehat
Makanan Yang Di Larang Bagi Penyakit Mata Bintitan

Makanan Yang Di Larang Bagi Penyakit Mata Bintitan

Hallo Kawan Mama, Jika kamu pernah mengalami suatu kondisi di mana adanya benjolan merah di bagian mata, terutama kelopak mata, maka sebaiknya waspadai kondisi tersebut. Sebab kondisi atau gejala tersebut merupakan indikasi dari adanya penyakit mata yang mengalami bintitan. Selain kondisi tersebut, penyakit mata bintitan ini juga akan menimbulkan gejala lain yang menganggu penglihatan. Di sisi lain, sama seperti penyakit pada umumnya, ternyata ada beberapa jenis makanan yang di larang untuk di konsumsi bagi penderita penyakit mata bintitan ini.

Gangguan penglihatan memang menjadi salahs satu kondisi medis atau masalah kesehatan yang umum terjadi. Bahkan dari sekian banyaknya kondisi masalah kesehatan, jenis gangguan penglihatan atau penyakit mata adalah salah satu masalah kesehatan yang sangat umum terjadi. Dari beberapa penelitian yang di lakukan, menyebutkan bahwa hampir separuh dari populasi orang di dunia mengalami masalah kesehatan pada alat penglihatannya. Dan dari sekian banyaknya jenis gengguan penglihatan, penyakit mata bintitan adalah salah satu gangguan penglihatan yang sering terjadi.

Pada dasarnya, gangguan penglihatan berupa penyakit mata bintitan ini umumnya merupakan jenis gangguan penglihatan yang termasuk ke dalam golongan ringan. Biasanya, penyakit ini hanya akan terjadi sementara dan akan sembuh atau pulih dengan sendirinya seiring berjalanya waktu. Namun tidak menutup kemungkinan bahwa penyakit mata bintitan ini akan menganggu fungsi penglihatan dan menimbulkan rasa tidak nyaman pada penderitanya. Bahkan beberapa komplikasi biasa saja terjadi akibat perkembangan penyakit mata bintitan yang kian memburuk.

Kondisi penyakit mata bintitan ini umumnya terjadi akibat adanya infeksi pada jaringan penglihatan. Hal ini terjadi akibat adanya bakteri atau radikal bebas yang masuk ke mata dan menyebabkan jaringan penglihatan, yakni kelenjar zeis atau meibom mengalami infeksi. Ketika penyakit mata bintitan ini sedang terjadi, pada dasarnya terdapat beberapa faktor yang di larang untuk di lakukan karena dapat memperparah kondisi ini, seperti halnya makanan. Berikut ini Kawan Mama telah merangkum beberapa infromasi mengenai makanan yang di larang untuk di konsumsi bagi penderita penyakit mata beintitan. Simak penjelasannya sebagai berikut.

Mengenal Penyakit Mata Bintitan

Makanan Yang Di Larang Penyakit Mata Bintitan

Sebagaimana yang telah di jelaskan singgung di atas, bahwa penyakit mata bintitan merupakan salah satu masalah kesehatan berupa gangguan penglihatan yang cukup umum terjadi. Penyakit mata bintitan ini dapat terjadi dan di alami oleh siapa saja tanpa mengenal batasan golongan usia. Namun di kalangan masyarakat sediri terdapat kepercayaan lain akan kondisi penyakit mata bintitan. Munculnya penyakit mata bintitan ini umumnya di percayai akibat prilaku buruk yang di lakukan seseorang, yakni karena gemar mengintip orang lain.

Namun perlu untuk di ketahui bahwa hal tersebut merupakan kepercayaan atau mitos yang beredar di kalangan masyarakat belakan. Pada dasarnya, penyakit mata bintitan ini merupakan kondisi masalah kesehatan yang terjadi secara alamiah dan di sebabkan oleh adanya beberapa faktor. Umumnya, faktor utama yang menyebabkan terjadinya penyakit mata bintitan adalah adanya ineksi pada jaringan penglihatan. Jaringan tersebut berupa kelenjar zeis atau kelenjar meibom yang terletak di area kelopak mata bagian dalam.

Kelenjar zies atau kelenjar meibom yang mengalami infeksi ini biasanya akan menyebabkan terjadinya kondisi peradangan. Hal inilah yang menyebabkan kelopak mata mengalami pembengkakan pada kelopak mata. Perkembangan dari peradangan dan pembengkakan ini akan menyebabkan munculnya benjolan berwarna merah menyerupai jerawat. Benjolan ini sendiri dapat muncul baik pada bagian atas atau bawah hingga bagian depan atau bagian belakang dari kelopak mata. Benjolan merah tersebut bahkan dapat berkembang dan berubah hingga menjadi kuning dan dapat mengeluarkan nanah.

Umumnya, peradangan pada kelenjar zeis atau kelenjar meibom akibat infeksi ini terjadi karena adanya bakteri yang masuk ke mata. Dari sekian banyaknya jenis bakteri, pada dasarnya penyakit penyakit mata bintitan ini terjadi akibat infeksi dari bakteri staphylococcus. Bakteri ini bisa masuk ke mata bersama dengan radikal bebas seperti debu, kotoran, bulu dan lain sebagainya. Meskipun demikian, penyakit mata bintitan ini termasuk ke dalam golongan penyakit mata yang ringan di mana akan sembuh dan pulih dengan sendirinya seiring berjalanny waktu.

Makanan Yang Di Larang Bagi Penderita Penyakit Mata Bintitan

Sebagaimana di jelasksan di atas, bahwa penyakit mata bintitan ini termasuk ke dalam golongan gangguan penglihatan yang ringan. Hal ini di buktikan dengan pemulihan di mana penyakit mata bintitan ini akan dapat sembuh dengan sendirinya seiring berjalannya waktu. Namun tidak sedikit kasus yang menyatakan bahwa penyakit mata bintitan ini dapat berkembang menjadi lebih parah. Untuk itu, perlu adanya perhatian lebih dan langkah penanganan yang tepat untuk megngatasi penyakit mata bintitan tersebut,

Pada umumnya ketika seseorang mengaami kondisi masalah kesehatan, termasuk gangguan penglihatan akan di sarankan untuk megkonsumsi jenis makanan-makanan sehat. Tujuan dari hal ini agar kandungan di dalam makanan-makanan sehat tersebut akan membantu memulihkan kondisi oragan tubuh yang mengalami masalah kesehatan. Namun bagi seseorang yang mengalami penyakit mata bintitan ini ada beberapa jenis makanan yang di larang atau menjadi pantangan untuk di konsumsi.

Berikut adalah beberapa jenis makanan yang di larang bagi penderita penyakit mata bintitan.

  1. Makanan Cepat Saji

Kadar lemak yang pada umumnya hampir semuanya banyak di temukan pada jenis makana cepat saji. Untuk penderita penyakit mata bintitan sendiri, jenis makana yang satu ini perlu untuk di hindari. Sebab kandungan lemak yang tinggi pada makanan cepat saji ini dapat menyebebkan beban atau tekanan pada kelanjar sabesa (kelenjar lemak). Penigkatan beban dan tekanan inilah yang dapat memicu perkembangan penyakit mata bintitan kian parah. Untuk itu, jenis makanan cepat saji adalah salah satu jenis makanan yang perlu di hindari begi penderita penyakit mata bintitan.

  1. Makanan Tinggi Gula

Makanan yang tinggi akan gula menjadi salah satu jenis makanan yang perlu di hindari bagi penderita penyakit mata bintitan. Hal ini di sebabkan oleh kandungan gula yang tinggi dapat menyebabkan lonjakan insulin pula. Kondisi ini akan berujung pada kondisi pori-pori yang tersumbat. Penyumbatan pada poi-pori ini dapat menyebabkan timbulnya kantung nanah yang dapat membuat jerawat kian meradang dan menjadi lebih parah. Karenanya, jenis makanan yang tinggi akan kandungan gula perlu untuk di hindari terutama bagi penderita penyakit mata bintitan dan diabetes.

  1. Produk Olahan Susu

Selain makanan cepat saji, jenis makanan olahan susu adalah jenis makanan lain yang tinggi akan kandungan lemak. Karenanya jenis makanan ini perlu untuk di hindari agar lemak dalam tubuh beserta darah dapat terkontrol dengan baik. Oleh sebab itu, hindari mengkonsumsi porduk ini ketika mata tengah mengalami bintitan atau jerawat. Karena bagiamanapun hal ini akan memperparah kondisi benjolan atau jerawat akibat mata bintitan.

  1. Makanan Penyebab Alergi

Sebagian besar masalah kulit pada umumnya di sebabkan oleh adanya kondisi alergi pada makanan, terutama susu dan telur. Beberapa penyakit kulit terjadi akibat system kekebalam tubuh yang yang mencoba melawan racun yang masuk ke tubuh. Untuk itu, jenis makanan yang dapat menyebabkan alergi sebaiknya hindari agar kondisi penyakit mata bintitan tidak bertambah parah.

  1. Makanan Tinggi Lemak

Pada dasarnya, makanan dengan kandungan tinggi lemak memang merupakan hal yang perlu di hindari, terutama bagi penderita penyakit mata bintitian. Sebab bukan hanya dapat buruk untuk kesehatan tubuh, tingginya kandungan lemak dalam makanan yang di konsumsi ini akan menyebabkan system metabolisme tubuh terganggu. Akibatnya, kadar gula dalam darah tidak dapat terkontrol dengan baik di mana bila tekanan sedang tinggi maka dapat menyebabkan munculnya jerawat, bisul, hingga penyakit mata bintitan.

Pada dasarnya kondisi Penyakit mata bintitan ini merupakan masalah kesehatan atau gangguan penglihatan yang cukup umum terjadi. Bahkan penakit ini dapat terjadi dan di alami oleh siapa saja, baik anak-anak maupun orang dewasa hingga orang tua. Umumnya, kondisi ini terbilang sebagai gangguan penglihatan ringan di mana kondisi ini akan sembuh dengan sendirinya seiring berjalannya waktu. Namun dalam beberapa kasus, penyakit mata bintitan ini juga dapat mengalami perkembangan dan menjadi lebih buruk. Tentunya hal ini tidak lepas dari faktor-faktor yang menyertainya, termasuk yang memicunya. Untuk itu, langkah penanganan perlu di lakukan untuk mencegah perkembangan penyakit mata bintitan.

Demikian penjelasan dari Kawan Mama mengenai jenis makanan yang di larang bagi penderita penyakit mata bintitan. Sebagian besar masalah kesehatan memang memiliki hal atau penanganan yang berebeda, termasuk penyakit mata bintitan ini. Beberapa jenis makanan di atas adalah makanan yang di larang untuk di konsumsi bagi penderita penyakit mata bintitan. Sebab kandungan-kandungan di dalam makanan tersebut dapat memicu perkembangan dari penyakit mata bintitan.

Semoga tulisan ini dapat membantu dan bermanfaat. . .

 

 

 

 

Sumber :

  • Orami
  • Obatsakitmata9

Pengunjung lain juga mencari:

  • https://kawanmama com/makanan-yang-di-larang-bagi-penyakit-mata-bintitan/