Gejala Yang Muncul Akibat Dehidrasi
Hallo Kawan Mama,
Pada dasarnya hampir dari 80 % tubuh manusia terdiri dari mineral air. Oleh karena itu, tubuh yang kekurangan mineral air akan membuat keseimbangan tubuh menjadi teraganggu. Akibatnya adanya ketidakseimbangan tersebut mambuat tubuh mudah mengalamai gangguan kesehatan. Dari sini kita bisa mengetahui bahwa pentingan kadar mineral di dalam tubuh agar tetap seimbang. Kondisi di mana tubuh kekurangan air mengakibatkan tubuh menjadi kekeringan hingga menyebabkan dehidrasi.
Dehidrasi merupakan sebuah kondisi di mana tubuh kehilangan atau banyak mengeluarkan cairan tanp adanya suplai mineral yang masuk sebagai pengganti. Pada dasarnya, setiap hari kita akan mengalami kondisi di mana organtubuh kita bekerja dan mengeluarkan cairan. Seperti halnya keringat, air mata, air liur, urin hingga kotoran kita terdiri dari cairan di dalam tubuh. Tanpa adanya cairan yang masuk sebagai suplai pengganti cairan tersebut, maka tubuh sangat rentan akan mengalami dehidrasi. Tubuh yang kehilangan banyak cairan membuat adanya ketidakseimbangan hingga menganggu kadar gula serta garam dan mineral di dalam darah. Kondisi ketidakseimbangan inilah yang memicu adanya gangguan kesehatan hingga berisiko menyebabkan komplikasi. Beberapa dari aktivitas dan kondisi tubuh kita ternyata menjadi penyebab tubuh mengalami dehidrasi. Seperti beraktivitas terlalu berat, jarang minum air, serta kondisi diare dan muntah.
Kondisi dehidrasi ini merupakan hal yang umum dan dapat terjadi pada usia berapa saja. Namun usia balita serta anak-anak dan lansia adalah usia yang sangat rawan. Tentunya kondisi tubuh yang hendak mengalami dehidrasi ini memiliki tanda-tanda atau gejala yang muncul. Nah, pada kesempatan kali ini, Kawan Mama akan membahas mengenai gejala yang muncul akibat dehidrasi. Tubuh yang tengah kekurangan cairan dan akan mengalami sangat rentan mengalami dehidrasi. Namun dengan mengetahui gejala yang muncul akibat dehidrasi kita bisa lebh waspada dan dapat mencegah tubuh mengalami dehidrasi.
Gejala-Gejala Tubuh Akan Mengalamai Dehidrasi
Pada dasarnya dehidrasi meruapakan sebuah kondisi yang bisa di alami oleh semua orang. Karena semua orang pastinya akan mengeluarkan cairan dari dalam tubuh entah bagaiamanpun caranya. Umumnya suplai carian yang kurang untuk memenuhi kebutuhan tubuh yang telah banyaka kehilangan banyak cairan akibat aktivitas menjadi penyebab dehidrasi. Adanya rasa haus serta urine yang kelura berwarna lebih gelap menjadi gejala umum tubuh mengalami dehidrasi.
Gejala yang di timbulkan akibat dehidrasi ini sebetulnya tergantung dengan seberapa banyak tubuh kehilangan cairan. Umumnya gejala tubuh mengalami dehidrasi ini terbagi menjadi 2 bagian. Yaitu kondisi ringan dan kondisi parah. Namun ada pula gejala berbeda yang muncul pada bayi yang mengalami dehidrasi. Berikut adalah penjelasannya,
-
Gejala Dehidrasi Ringan
Dehidrasi yang masih terbilang sebagai tahap ringan merupakan kondisi di mana tubuh kehilangan cairan dengan kadar yang tidak terlalu banyak. Namun hal ini biasanya di iringi dengan jumlah suplai cairan masuk yang kurang dengan jumlah yang di butuhkan oleh tubuh. Pada dasarnya setiap hari tubuh akan mengeluarkan cairan entah melali, nafas, keringat urine dan lain-lainya. meskipun tidak melakukan aktivitas berat sekalipun kinerja tubuh kita akan membuat keluarnya cairan tubuh.
Gejala Akibat Dehidrasi Ringan
-
- Munculnya rasa haus
- Urine yang keluar dengan lebih gelap dan pekat
- Jarang buang air kecil dan urine dengan jumlah yang lebih sedikit
- Kondisi mulut yang kering dan lengket
- Mudah merasa ngantuk dan mudah lelah
- Pusing dan sakit kepala
- Sembelit
Pada kondisi denhidrasi dengan munculnya gejala tersebut, kamu dapat mengatasinya tanpa harus pergi kerumah sakit. Dengan penganganan-penanganan yang sederhana seperti menambah jumlah air minum, memperbanyak makanan yang mengandung air akan mencegah terjadinya gejala dehidrasi parah.
-
Gejala Dehidrasi Parah Atau Berat
Selain gejala yang muncul akibat dehidrasi ringan, apabila tidak segera di atasi maka berpotensi menyebabakan gejala yang muncul akibat dehidrasi parah. Tubuh yang mengalami dehidrasi berat sangat rentan mengalami gangguan-gangguan kesehatan yang berbahaya. Karena dehidrasi sendiri merupakan kondisi medis darurat dan membutuhkan penganganan yang cepat. Tubuh yang mengalami kondisi dehidrasi berat akan menyebabkan munculnya gejala-gejala sebagai berikut.
Gejala Akibat Dehidrasi Berat
-
- Gangguan mental berupa mudah sekali marah dan mudah kebingungan
- Mulut kering
- Tidak keular air mata, mata tampak cekung
- Jantung yang lemah dengan denyutan yang cepat
- Sesak napas
- Demam
- Tekstur kulit yang tidak lagi elastis
- Tekanan darah yang rendah dan mudah mengantuk
- Tidak bunag air hingga lebih dari 8 jam
- Kepala yang sangat pusing
- Penurunan kesadaran
- Kejang
Dehidrasi berat merupakan kondisi berbahaya yang memerlukan penanganan medis untuk memulihkan kondisi tubuh. Sebab dehidrasi berat merupakan sebuah kondisi di mana tubuh yang mengalami banyak sekali kehilangan cairan. Umumnya, kondisi ini berawal pada kondisi dehidrasi ringan yang tidak segera di tangani. Akibat dehidrasi ringan yang tidak di tangani, maka kondisi tersebut berubah menjadi kondisi dehidrasi berat. Pada kondisi ini tubuh membutuhkan infus untuk menyuplai cairan tubuh yang telah hilang dan memulihkan kondisi tubuh yang tidak seimbang. Kondisi dehidrasi berat yang tidak segera di tangani akan menyebabkan risiko bahaya komplikasi.
-
Gejala Dehidrasi Pada Bayi Dan Anak-Anak
Pada daasarnya, kondisi dehidrasi adalah kondisi yang sangat rentan di alami oleh usia bayi dan anak-anak. pada dasarnya tubuh bayi dan anak-anak masih terbilang kecil dan hanya memiliki sedikit cadangan cairan di dalam tubuh. Di sisi lain system metabolisme pada anak-anak dan bayi dengan mengalami peningkatan. Karenannya tubuh bayi dan anak-anak membutuhkan banyak suplai cairan sebagai bahan energy.
Dengan sedikitnya cairan di dalam tubuh anak, membuat bayi dan anak-anak rentan mengalami dehidrasi. Tentunya kondisi ini perlu untuk di cegah sebelum terjadi. Karena dehidrasi dapat membahayakan tubuh dan tumbuh kembang anak. selain itu, anak dan bayi yang mengalami dedhidrasi berisiko mengalami keterlambatan dalam tumbuh kembang. Beikut adalah gejala-gejala dehidrasi yang muncul pada bayi dan anak-anak.
Gejala Akibat Dehidrasi Pada Bayi Dan Anak-Anak
-
- Mulut dan lidah yang mongering
- Tidak mengeluarkan air mata ketika menangis
- Jarang buang air kecil
- Popok kering dalam 3 jam
- Terlihat lebih sering mengantuk
- Keaktifan anak yang menurun
- Lebih mudah marah
- Ubun-ubun yang menyusut
- Kulit lebih dingin da kering
- Mata cenderung cekung kedalam
Pada dasarnya cukup sulit untuk mengetahui kondisi bayi yang tengah mengalami dehidrasi. Namun hal ini biasanya di awali dengan kondisi bayi yang mengalami diare dan muntah. Karena diare dan muntah memiliki risiko menyebabkan tubuh mengalami dehidrasi. Menjaga kesehatan sang bayi dan anak-anak adalah sebuah tugas dari orang tua. karenannya penting bagi kita untuk memperhatikan kondisi kesehatan bayai kita agar dapat mencegah gangguan-gangguan kesehatan.
Dehidrasi merupakan sebuah kondisi gangguana kesehatan yang sangat umum di alami oleh siapa saja. bayi dan anak-anak serta lansia adalah usia di mana tubuh seringkali mengalami dehidrasi. Sebab pada usia anak-anak, cadangan cairan dalam tubuh masih terbilang sedikit di mana tidak sebanding dengan metabolisme dan aktivitas anak yang sedang naik-naiknya. Hal ini membuat anak lebih benyak kehilangan banyak cairan dan membutuhkan suplai cairan yang cukup untuk menggantikan cairan yang telah hilang. sedangkan pada usia lansia, di mana system metabolisme sudah tidak lagi berfungsi dengan baik. Akibatnya penyerapan mineral dari organ pencernaan menjadi tidak maksimal. Hal inilah yang menyebabkan usia lansia menjadi rawan mengalami dehidrasi. Untungnya, kondisi tersebut membuahkan gejala yang muncul akibat dehidrasi. Dengan begitu kita bisa lebih waspada untuk mencegah kondisi dehidrasi.
Demkian pembahasan dari Kawan Mama mengenai gejala yang muncul akibat dehidrasi. Ketika tubuh mengalami dehidrasi maka akan memunculkan gejala-gejala seperti yang telah di jelaskan di atas. Dengan mengetahui gejala-gejala tersebut memudahkan kita untuk cepat tanggap dalam mencegah dan mengangani kondisi dehidrasi.
Semoga tulisan ini dapat membantu dan bermanfaat. . .
Sumber :
- Sehatq
- Halodoc