Hallo Kawan Mama, Apakah kamu pernah mendengar istilah ablasi retina? atau mungkin kamu merupakan salah satu orang yang pernah mengalami kondisi tersebut? dari sekian banyaknya masalah kesehatan terkait gangguan penglihatan atau penyakit mata, ablasi retina merupakan salah satu gangguan pada fungsi penglihatan yang sangat berbahaya. Sebab, di ketahui bahwa mata yang mengalami kondisi ablasi retina dapat menyebabkan kebutaan, dan bahkan terjadi secara permanen. Untuk itu, beberapa metode seperti menambah atau mencukupi nutrisi yang di butuhkan oleh mata perlu untuk mengatasi ablasi retina.
Beberapa kondisi atau keadaan di mana tubuh akan mengalami gejala penyakit lainya juga dapat muncul dan berkaitan dengan ablasi retina. Sebagamana di lansir dari laman Middle East African Journal of ophthalmology. Menyebutkan bahwa salah satu jenis atau tipe dari ablasi retina, yakni ablasi retina eksudatif dapat memicu adanya gejala dari kondisi lymphoblastic leukemia akut atau di sebut juga kondisi ALL. Meskipun demikian, beberapa faktor lain juga di duga dapat menyebabkan munculnya gejala dari kondisi ablasi retina.
Sebagaimana kita ketahui, bahwa system penglihatan yang berupa mata dan juga setiap dari sel dan jaringannya meruupakan bagian dari oragn tubuh yang memiliki peran serta fungsi yang sangat penting. Kondisi mata yang normal dan baik tentu akan membuat kita menjadi dapat melihat objek dengan jelas baik dekat maupaun jauh. Namun kondisi mata yang mengalami ablasi retina ini akan menyebebkan penurunan kualitas pada fungsi penglihatan. Penurunan focus dan ketajaman mata tentunya akan membuat mata kesulitan atau bahkan tidak dapat mengenali dan melihat objek dengan baik.
Sementara itu, untuk mangatasi kondisi mata yang mengalami ablasi retina sendiri, biasanya dokter akan melakukan prosedur operasi. Cara ini di katahui merupakan metode yang tepat untuk menagatsi ablasi retina. Namun beberapa hal lainya, seperti penambahan nutrisi juga di anggap dapat membantu mengatasi ablasi retina. Berikut ini Kawan Mama menjelaskan beberapa informasi mengenai nutrisi untuk membantu mangatasi ablasi retina. Simak penjelasannya sebagai berikut.
Ablasi Retina/Ablasio Retina
Ablasi retina atau ablasio retina dalam dunia medis memiliki istilah lain yang bisa di sebut dengan retinal detachment. Sebagaimana telah di singgung di atas, ablasi retina adalah salah satu kondisi masalah kesehatan di mana bagian pada retina mata mengalami gangguan atau kondisi yang tidak normal. Umumnya retina mata mengalami kondisi di mana ia terlepas dari tempatnya berpijak. Hal ini akan secara otomatis menyebabkan fungsi penglihatan yang menjadi tidak normal.
Retina mata sendiri merupakan salah satu jaringan mata yang memiliki fungsi sentral dalam proses terjadinya penglihatan. Pada dasarnya, proses penglihatan sendiri merupakan kejadian di mana adanya cahaya atau bayangan dari objek yang masuk ke mata melalui selaputi bening (kornea). Cahaya tersebut kemudian akan di biaskan dan melewati selaput bening untuk kemudian sampai pada retina mata. Retina mata ini akan mengubah cahaya objek yang masuk menjadi informasi visual.
Cahaya objek yang telah di rubah menjadi informasi visual tersebut kemudian akan di sampaikan ke pada otak. Caranya adalah dengan melalui macula yang kemudian akan di bawa oleh saraf optik sebagai semacam sinyal listrik hingga sampai ke otak. Ketika telah sampai ke otak, maka otak akan menginterpretasikannya menjadi gambar dari objek yang terlihat oleh mata. Semakin nbaik kondisi mata maka kan semakin jelas dan focus gambar yang terlihat.
Ketika mata mengalami kondisi di mana retina terlepas dari tempatnya (ablasi retina) maka tentunya kondisi ini akan menyebabkan fungsi penglihatan mengalami gangguan. Selain itu, pada dasarnya retina mata juga memiliki penyokong berupa lapisan koroid yang terletak di bawahnya yang juga sebagai penyuplai oksigen dan nutrisi pada retina. Ketika retina mata mengalami pelepasan, maka hal ini juga akan menyebabkan terputusnya sulplai oksigen dan nutrisi. Pada keadaan yang lebih parah, ablasi retina dapat menyebabkan penderitanya mengalami kebutaan secar permanen.
Pengobatan Ablasi Retina
Pada dasarnya, sampai saat ini belum di katahui dengan pasti cara atau obat untuk mengatasi kondisi mata yang mengalami ablasi retina selain dengan prosedur operasi. Karena memang prosedur operasi sendiri di anggap menjadi metode yang sudah teruji dan mendapatkan hasil yang baik untuk mengobati mata yang mengalami ablasi retina. Selain itu, metode ini sendiri umumnya terbagi menjadi beberapa cara sesuai dengan kondisi penyakit ablasi retina. Secara garis besar, pengobatan ablasi retina di bagi menjadi 2 jenis, yakni robekan pada retina dan pelepasan retina.
Biasanya, sebelum retina mata mengalami pelepasan sepenuhnya dari tempatnya, yakni bola mata, retina mata akan mengalami perobekan terlebih dahulu. Meskipun tidak selalu terjadi, namun sebagian besar dari penderita ablasi retina umumnya akan mengalami perobekan pada retina terlebih dahulu. Dalam hal ini, pengobatan yang di lakukan bertujuan utuk mencegah terjadinya pelepasan retina yang di sebabkan oleh adanya robekan yang di alami oleh mata. Dalam kondisi ini sendiri, dokter akan menggunakan 2 metode untuk menanganinya. Yakni metode fotokoagulasi dengan menggunakan sinar laser dan metode cryopexy dengan pembekuan robekan yang di alami retina mata.
Lain halnya dengan kondisi retina mata yang mengalami perobekan, pada retina mata yang mengalami pelepasan sepenuhnya maka dokter akan menggunakan metode operasi. Metode operasi sendiri juga terbagi menjadi beberapa jenis sesuai dengan kondisi atau tingkat keparahannya, serta faktor-faktor yang mempengaruhinya. Secara garis besar, prosedur operasi yang akan di gunakan untuk menangani ablasi retina di bagi menjadi 3 jenis. Yakni retinopeksi pneumatic, virektomi dan juga gesper scleral.
Nutrisi Untuk Ablasi Retina
Meksipun di ketahui bahwa prosedur operasi menjadi satu-satunya metode yang di anggap paling tepat untuk menangani ablasi retina. Namun beberapa hal seperti pemenuha nutrisi juga dapat membantu menagatasi atau bahkan mencegah ablasi retina. Secara alami retina mata umumnya memiiki kandungan lutein dan zeaxanthin yang di serap dari bahan makanan yang di konsumsi. Dengan bagitu penambahan suplai nutrisi tentu di perlukan untuk manjaga kesehatan serta membantu proses pemulihan retina.
Retina mata umumnya juga memerlukan asupan vitamin C dan vitamin E yang di mana jenis vitamin tersebut juga baik untuk kesehatan tubuh secara keseluruhan. Selain jenis vitamin tersebut, retina mata juga membutuhkan zat lain berupa asam lemak omega 3 dan juga zinc untuk merawat kesehatan retina mata. Umumnya vitamin C terdapat pada buah-buahan seperti anggur, jeruk, apel atau juga pisang dan tomat. Sedangkan vitamin E terdapat pada jenis kacang-kacangan seperti kacang tanah, almond dan juga hazelnut.
Sementara untuk asam lemak pmega 3 dapat kamu temukan pada jenis ikan seperti ikan tuna dan ikan salmon. Dan kandungan zinc sendiri juga dapat kemu temukan pada bahan makanan seperti daging sapi serta telur ayam. Bahan makana tersebut merupakan nutrisi yang di butuhkan untuk meringankan gejala ablasi retina dan juga merawat kesehatan retina mata. Selain itu, kamu juga data mengolahnya menjadi bahan makanan matang yang tentunya menajdi lebih nikmat untuk di santap.
Suplemen Untuk Pasien Penderita Ablasi Retina
Selain tambahan nutrisi yang berfungsi untuk menjaga kesehatan mata serta mencegah dan mengurangi gejala ablasi retina, asupan suplemen juga di butuhkan untuk melengkapinya. Namun apabila ingin menggunakan suplemen untuk melengkapinya, maka sebaiknya gunakan suplemen yang sesuai dengan apa yang dokter sarankan. Sebab pada dasarnya tidak semua kondisi mata yang mengalami gejala penyakit tersebut membutuhkan asupan dari kandungan yang ada di dalam suplemen tersebut.
Oleh karena itu, kondultasi pada dokter terkait jenis suplemen yang akan di gunakan merupakan hal yang penting untuk di lakukan. Karena bagaimanapun menggunakan suplemen sesuai dengan apa yang di butuhkan tentu akan membuahkan hasil yang lebih baik dan terhindar dari efek samping akibat penggunaan obat yang tidak sesuai. Umumnya jenis suplemen yang di sarankan oleh dokter berupa vitamin yang baik untuk kesehatan mata.
Penutup
Pada dasarnya, pengobatan yang dapat di lakukan untuk menangani kondisi ablasi retina adalah dengan melakukan prpsedur operasi. Sebab tidak di tetmukan cra lain yang aman dan dapat mengatasi kondisi ini. Meskipun demikian, nutrisi pada dasarnya merupakan senyawa yang sangat di butuhkan oleh setiap dari organ serta jaringan dan sela yang ada di dalam tubuh. Dan dengan memenuhi apa yang menjadi kebutuhan serta melengkapinya dengan suplemen yang sesuai. Maka bukan tidak mungkin kondisi kesehatan tubuh dan mata akan terjaga dengan baik.
Demikian penjelasan dari Kawan Mama mengenai nutrisi yang di perlukan untuk mangatasi ablasi retina. Selain mengkonsumsi bahan makanan sebagai supali nutrisi yang di butuhkan oleh tubuh dan mata, kamun juga perlu menghindari beberapa hal yang dapat memicu gejala kondisi tersebut. Seperti halnya dengan menjaga tekanan darah, kadar gula darah, serta kadar kolesterol di dalam tubuh. Selain itu, penderita ablasi retina juga perlu untuk dan menghindari gaya hidup yang buruk seperti merokok atau meminum alcohol.
Semoga tulisan ini dapat membantu dan bermanfaat. . .
Sumber :
- Halodoc
- Mbahtekno