Faktor Risiko Penyebab Penyakit Presbiopi

Faktor Risiko Penyebab Penyakit Presbiopi

Hallo Kawan Mama, Tahukah kamu bahwa ketika seseorang menginjak usia lanjut, maka ia berisiko akan mengalami berbagai masalah kesehatan. Sebab fenomena pertambahan usia atau penuaan akan membuat kualitas dari organ dan system metabolsime di dalam tubuh mengalami penurunan. Hal inilah yang membuat seseorang ketika menginjak usia lanjut mudah mengalami masalah kesehatan, termasuk gangguan penglihatan. Salah satu jenis gangguan penglihatan yang terjadi akibat fenomena ini adalah penyakit presbiopi. Namun ternyata, beberapa faktor lain juga dapat menjadi risiko penyebab seseorang mengalami penyakit presbiopi.

Sebagaimana yang telah kita ketahui pada umumnya, penuaan merupakan salah satu kondisi yang akan di alami oleh semua orang. Konisi tersebut merupakan fenomena biologi yang terjadi secara alami di mana kondisi ini tidak ad acara untuk mencegahnya. Penurunan kualitas dari organ serta jaringan dan system metabolisme di dalam tubuh ini akan berdampak pada kinerja dan fungsi itu sendiri. Penurunan kualitas organisasi baik di dalam maupun di luar ini juga akan membuat tubuh mudah mengalami ganggau atau berbagai jenis masalah kesehatan.

Presbiopi adalah salah satu di antara banyaknya jenis masalah kesehatan terutama jenis gangguan penglihatan yang seringkali terjadi pada usia-usia lanjut. Kondisi ini akan membuat penderitanya kesulitan untuk melihat dengan jelas pada obje di sekitarnya. Sebab kondisi penyakit presbiopi berupa adanya penurunan focus dan ketajaman pada fungsi penglihatan. Hal ini dapat di lihat dari gejala-gejala yang muncul, seperti ketika orang tua sulit mengenali objek di sekitarnya.

Faktor penuaan di duga memang menjadi penyebab utama seseorang mengalami penyakit presbiopi. Hal ini dapat di ketahui karena sebagian besar penderita penyakit presbiopi adalah seseorang yang menginjak usia lanjut. Namun ternyata beberapa faktor lain di duga memiliki risiko dan menjadi penyebab penyakit presbiopi. Berikut ini Kawan Mama telah merangkaum beberapa informasi mengenai faktor risiko penyebab munculnya penyakit presbiopi. Simak penjelasannya sebagai berikut.

Pengertian Penyakit Presbiopi

Faktor Risiko Penyabab Penyakit Presbiopi

Mata pada dasarnya merupakan salah satu bagian dari organ tubuh yang juga sebagi salah satu panca indra yang memilki peran dan fungsi yang sangat penting dalam struktur organisme tubuh. Selain itu, mata pada dasarnya juga memiliki karakter yang cenderung sangat sensitive sehingga menjadikannya sangat peka dan mudah mengalami kelainan atau jenis gangguan penglihatan. Presbiopi merupakan salah satu jenis penyakit mata atau gangguan penglihatan di mana banyak yang mengalaminya.

Presbiopi atau presbyopia dalam istilah lain juga di kenal sebagai kondisi mata tua atau rabun senja. Hal tersebut berdasarkan kondisi penyakit ini yang memang umumnya muncul dan terjadi ketika memasuki usia lanjut. Kondisi ini terjadi di mana fungsi dari system penglihatan mengalami penurunan. Hal ini mengakibatkan focus dan ketajaman penglihatan juga mengalami penurunan. Kondisi inilah yang membuat penderitanya kesulitan untuk melihat dengan jelas pada objek yang ada di sekitarnya.

Di lansir dari laman hellosehat menyebutkan bahwa presbiopi merupakan gangguan penglihatan yang dapat terjadi dan menyerang seseorang terutama ketika ia memasuki usia 35 tahu ke atas. oleh karenanya bisa di pastikan bahwa semua orang yang memasuki usia lanjut akan mengalami penyakit presbiopi. Meskipun demikian, kondisi tersebut cenderung terjadi dengan tingkat keparahan yang berbeda-beda sesuai dengan kondisi kesehatan tubuh dan faktor pemicu lainya.

Pernyataan tersebut selaras dengan apa yang di muat oleh American Academy of Ophthalmology,. Dalam journal tersebut menyebutkan bahwa presbiopi adalah jenis gangguan yang pasti akan di alami oleh semua orang. Fenomena penuaan menjadikan keulaitas dari fungsi penglihatan menajdi menurun. Sebab di dalam mata terdapat otot mata yang terletak mengelilingi lensa mata dengan karakter yang elastis dan fleksibel yang juga bertugas menjalankan fungsi mata. Kondisi tubuh yang menua membuat otot tersebut mengeras sehingga akan berdampak pada kinerja dari fungsi penglihatn.

Faktor Risiko Penyebab Penyakit Presbiopi

Proses penglihatan sendiri terjadi di mana mata akan menangkap cahaya yang masuk ke mata yang memantul dari suatu objek. Cahaya tersebut akan nemebus selaput bening mata atau kornea yang kemudiana akan di teruskan menuju lensa yang ada di belakang selaput pelangi atau iris. Sedangkaln lensa mata memiliki peran untuk mengarahkan cahaya menuju retina. Cahaya tersebut kemudian akan di ubah menjadi cahaya listrik yang kemudian akan di kirim ke otak dan nantinya di proses sebagai sebuah gambar.

Gambar yang di hasilkan otak ini dapat terlihat dengan jelas atau tidak tergantung pada kemampuan lensa dalam mengarahkan cahaya. Ketika cahaya yang masuk jatuh tepat pada retina, maka umumnya gambar yang di hasilkan akan terlihat dengan jelas. Namun penuaan yang mengakibatkan otot mata menjadi mengeras dan mengakibatkan lensa menjdi kaku dan tidak dapat berubah bentuk. Akibatnya cahaya tidak dapat jatuh tepat pada retina dan membuat pandangan menjadi tidak focus dan tidak terlihat jelas.

Sementara itu, kondisi ini umumnya terjadi pada seseorang yang memasuki usia lanjut. Hal ini menjadikan bertambahnya usia atau penuaan sebagai penyebab utama seseorang mengalami penyakit presbiopi. Sebab sebagaimana telah di jelaskan di atas, bahwa penuaan ini akan membuat kualitas terutama dalam hal berupa jaringan dan sel yang ada mata mengalami penurunan dan perubahan struktur.

Meskipun pertambahan usia atau penuaan menjadi penyaban utama munculnya penyakit presbiopi, namun ternyata, beberapa faktor lain juga dapat menyebabkan terjadinya presbiopi. Selain penuaan berikut adalah beberapa faktor risiko penyabab penyakit presbiopi.

  1. Kondisi Medis Tertentu

Penuaan di ketahui memang menjadi penyabab utama seseorang mengalami penyakit presbiopi. Namun faktor lain yang memiliki risiko dan dapat menjadi penyebab penyakit presbiopi adalah kondisi medis tertentu. Maksud dari kondisi medis tertentu adalag ketika pasien juga memiliki riwayat masalah kesehatan atau penyakit yang memicu terjadinya penyakit presbiopi.

Beberapa jenis penyakit bahkan dapat menjadikan seseorang mengalami presbiopi yang berllangsung lebih cepat pada waktu normal. Jika pada waktu normal presbiopi umumnya akan muncul pada usia 35 atau 40 tahun ke atas, maka beberapa jenis penyakit dapat membuat presbiopi muncul sebelum usia tersebut. beberapa jenis riwayat penyakit antara lain yaitu,

    • Anemia
    • Penyakit jantung
    • Komplikasi akibat diabetes
    • Rabun dekat
    • Gangguan system saraf (otak dan tulang belakang) seperti multiple sclerosis
    • Gangguan saraf dan otot atau myasthenia gravis
    • Panyakit mata, cedera mata atau mata yang mangalami trauma
    • Gangguan aliran darah ke jantung
    • Hipertensi
  1. Efek Samping Akibat Penggunaan Obat-Oabatan

Selain penuaan dan beberapa jenis dari riwayat penyakit, ternyata penggunaan beberapa jenis obat-oabat juga dapat menyebabkan terjadinya presbiopi bahkan dalam waktu yang lebih cepat. Sebab pada dasarnya tidak semua jenis obat bagus untuk di konumsi terlalu banyak atau terlalu lama. Hal ini akan mengakibatkan munculnya efek samping dan masalah kesehatan lainya, termasuk penyakit presbiopi.

Beberapa jenis obat yang dapat memicu presbiopi premature se[erti antidepresan, antihistamin, antikecemasan,chlorpromaszine, hidroklorotiazin dan duretik. Untuk itu, penggunaan obat sesuai dengan resep yang di berikan oleh dokter sangat perlu untuk di perhatikan agar terhindari dari efek sampinhg penggunaan obat-oabatan.

  1. Mengkonsumsi Alcohol

Sebagaimana yang kita ketahui pada umumnya, mengkonsumsi alcohol yang sudah menjadi kebiasaan kebanyakan orang merupakan hal buruk bagi kesehatan tubuh. Kandungan di lama alcohol ini perlahan akan melumpuhkan saraf yang di tubuh sehingga menganggu keinerja dan keseimbangan organisasi di dalam tubuh. Selain itu, alcohol juga dapat menyebabkan berbegai masalah gangguan penglihatan, termasuk penyakit presbiopi.

  1. Jenis Kalemin

Pada dasarnya, penyakit presbiopi ini merupakan jenis gangguan penglihatan yang dapat di alami oleh semua orang tanpa terkecuali. Namun tidak menutup fakta bahwa wanita memiliki risiko yang lebih besar untuk mengalami penyakit presbiopi. Risiko ini akan bertambah terutama ketika seorang wanita telah memasuki masa menopause.

Penyakit presbiopi merupakan salah satu jenis gangguan penglihatan di mana faktor utamanya di sebabkan oleh kondisi bertambahnya usia atau penuaan. Sebab penuaan membuat terjadinya jaringan yang ada di mana mengalami penurunan kualitas. Akibatnya otot yang ada di area kensa mata tidak dapat mengontrol pergerakan mata karena telah mengeras. Penyakit mata yang di sebabkan oleh faktor penuaan sendiri umumnya beum di temukan obat yang dapat menyembuhkannya. Meskipun demikian, faktanya, selain penuaan beberapa faktor lain juga dapat menyebabkan seseorang mengalami penyakit presbiopi.

Demikian penjelasan darj Kawan Mama mengenai beberapa faktor penyabab munculnya penyakit presbiopi. Meskipun belum di temukan obat untuk menyembuhkan penyakit presbiopi, namun beberapa cara seperti penggunaan kaca mata atau prosedur operasi dapat mengurangi dan meringankan kondisi akibat penyakit presbiopi. Selain itu, untuk menjaga kesehatan mata dan menghindari penyakit tersebut, sebaiknya hindari beberapa faktor-faktor tersebut.

Semoga tulisan ini dapat membantu and bermanfaat. . .

 

 

 

 

Sumber :

  • Sehatq
  • Hellosehat
Cara Untuk Mengobati Penyakit Presbiopi

Cara Untuk Mengobati Penyakit Presbiopi

Hallo Kawan Mama, Kesehatan mata merupakan salah satu hal yang sangat penting untuk di jaga. Sebab mata merupakan bagian panca indra yang memiliki peran penting dalam organisasi yang ada di dalam tubuh. Namun seringkali terjadi di mana adanya kasus mengenai mata yang mengalami gangguan atau masalah kesehatan seperti penyakit presbiopi terutama ketika seseorang beranjak menua. Namun beberapa metode di ketahui dapat di lakukan sebagai cara untuk mengobati penyakit presbiopi.

Penuaan memang merupakan sebuah siklus biologis di mana semua mahluk hidup akan mengalami kondisi ini tanpa terkecuali. Pada masa ini, tubuh menjadi rentan mengalami masalah kesehatan termasuk juga gangguan penglihatan. Penyakit presbiopi adalag salah satu jenis gangguan penglihatan yang muncul ketika seseorang beranjak menua dan memasuki usia lanjut. Bahkan beberapa ahli mengatakan bahwa setiap orang yang memasuki usia lanjut akan mengalami penyekit presbiopi.

Sampai saat ini, penuaan memang di katahui merupakan penyebab utama seseorang mengalami penyakit presbiopi. Namun perlu untuk di katahui bahwa beberapa faktor tertentu juga dapat menyababkan seseorang mengalami presbiopi dengan lebih cepat. Seperti halnya dengan faktor gaya hidup yang tidak sehat, serta faktor riwayat penyakit berupa darah tinggi atau hipertensi, serta riwayat penyakit diabetes.

Beberapa faktor tersebut juga di percaya dapat menyebabkan munculnya penyakit presbiopi lebih dini. Jika umumnya presbiopi muncul pada usia 40 tahun ke atas, maka faktor tersebut dapat menyebabkan penyakit presbiopi muncul pada usai 40 tahun ke bawah hingga pada usia anak-anak. berikut ini Kawan Mama telah merangkum beberapa informasi mengenai cara untuk mengobati penyakit presbiopi. Simak penjelasannya sebagai berikut.

Apa Itu Penyakit Presbiopi?

Cara Untuk Mengobati Penyakit Presbiopi

Presbiopi atau dalam dunia medis di kenal dengan istilah mata tua atau rabun senja pada dasarnya merupakan kondisi kesehatan yang terbilang cukup normal. Jenis penyakit ini akan membuat penderitanya mengalami kondisi di mana ketajaman dan focus dari fungsi penglihatan mengalami penurunan. Akibatnya, seseorang yang mengalami penyakit presbiopi akan kesulitan untuk melihat dengan jelas pada objek di sekitar, terutama ketika mata di gunakan untuk membaca.

Di lansir dari laman American Academy of Ophthalmology Menagatakan bahwa penyakit mata tua atau rabun senja merupakan hal yang terjadi secara alami di mana semua orang akan mengalaminya. Hal ini terjadi akibat faktor penuaan yang mejadi pepenyebab utama mata mengalami penyakit presbiopi. Sebagai mana kita ketahui bahwa penuaan merupakan keadaan yang terjadi secara alami sehingga menyebabkan penyakit presbiopi sulit untuk di hindari.

Sementara itu, menurut laman hellosehat menyebutkan bahwa presbiopi merupakan gangguan penglihatan yang dapat menyerang siapapun yang berusia 35 tahun ke atas. Semua orang pada akhirnya akan mengalami kondisi tersebut. namun di ketahui bahwa tingkat keparahan presbiopi terjadi dengan tingkat keparahan yang berbeda-beda. Kondisi tersebut umumnya sesuai dengan kesehatan tubuh serta faktor yang dapat memicu munculnya penyakit presbiopi. Karena selain faktor penuaan, beberapa kondisi lain di kaitkan dapat memicu munculnya penyakit presbiopi.

Pada dasarnya di dalam mata terdapat otot yang terletak mengelilingi lensa mata. Otot tersebut akan bersifat elatsis dan feleksibel untuk mengatur tenaga yang di butuhkan mata. Kondisi penuaan yang di alami seseorang ini umumnya akan membuat otot-otot tersebut menjadi mengeras dan tidak elastis atau fleksibel lagi. Akibatnya cahay dari objek yang masuk ke mata tidak dapat masuk atau jatuh lurus menuju retina dengan focus. Hal inilah yang mengakibatkan mata mata tidak dapat melihat dengan jelas pada objek yang ada di sekitarnya.

Cara Mengobati Penyakit Presbiopi

Pada dasarnya, penyakit presbiopi merupakan salah satu jenis penyakit yang umumnya di sebabkan oleh faktor penuaan. Dengan begitu, biasanya kondisi presbiopi ini akan menyertai penderitanya selama seumur hidupnya. Sebab di ketahui bahwa belum ti temukan metode yang dapat mengobati penyakit akibat faktor oenuaan seperti presbiopi. Sebab bagaimanapun juga penuaan merupakan kondisi biologi yang terjadi secara alami dan akan terjadi pada setiap manusia.

Meskipun tidak menutup fakta bahwa penyakit presbiopi tidak dapat di obati namun, umumnya dokter akan memberika rekomendasi penanganan dengan tujuan membantu pasien agar dapat melihat dengan lebih nyaman dan jelas. Berikut adalah beberapa metode yang biasa di gunakan oleh dokter dalam menangani kondisi mata yang mengalami presbiopi.

  1. Memakai Kaca Mata

salah satu upaya untuk menagani kondisi mata yang mengalami penyakit presbiopi adalah dengan menggunakan kaca mata. Dalam hal ini, kaca mata yang di gunakan tidaklah kaca mata semabrangan namun cenderung hampir sama seperti kaca mata untuk gangguan penglihatan lainya. Untuk lebih aman dalam pengguanaanya, maka sebaiknya gunakan kaca mata sesuai dengan resep dari dokter terkait presbiopi yang di alami oleh pasien.

Dalam metode ini, biasanya dokter akan menyarankan kepada asien untuk menggunakan beberapa jenis lensa yang sesuai dengan kondisi mata pasien. Secara garis besar, jenis lensa pada kaca mata tersebut di bagi menjadi 3 jenis. Yakni,

    • Biofokal

Jenis lensa yang satu ini merupakan lensa dengan dua fungsi yang di pisahkan dengan garis jelas pada lensa. Pada bagian atas akan di tujukan untuk melihat jarak jauh. Sedangkan pada bagian bawah akan di tujukan untuk di gunakan pada jarak dekat. Selaind alam bentuk kaca mata, lensa biofokal juga dapat kamu temukan dalam bentuk lensa kontak yang terkesan lebih simpel dan sederhana.

    • Trifocal

Selain jenis lensa biofokal, jenis lensa trofikal juga menjadi salah satu jenis lensa yang di sarankan untuk di gunakan pasien presbiopi. Sebab dengan menggunakan lensa tersebut, pasien dapat lebih terbantu untuk melihat objek yang letaknya jauh, atau menengah, atau bahkan objek yang letaknya dekat.

    • Progresif

Jenis lensa progresif pada dasarnya merupakan jenis lensa yang menyerupai gabungan anatara lensa biofokal dan lensa trifocal. Namun, lensa progresif memilkii perbedaan anatara bagian atas dan bagian bawah. Selain itu, jenis lensa progresif juga tidak memiliki garis pembatas pada struktur lensanya.

  1. Memakai Lensa Kontak

Selain dengan menggunakan kaca mata, pasien penderita presbiopi juga dapat menggunakan lensa kontak. Namun hal ini cenderung berbeda denagn lensa kaca mata yang telah di jelaskan di di atas. secara garis besar terdapat tiga tipe lensa yang di gunakan dalam menangani presbiopi. Yakni

    • Lensa Minivision

Lensa monovision merupaka jenis lensa yang di gunakan di mana pada satu mata untuk penglihatan jauh. Sedangkan yang satunya untuk penglihatan dekat.

    • Lensa Multifocal

Lensa multofokal merupakan jenis lensa yang memiliki beberapa zona atau bagian-bagian yang memiliki kekuatan berbeda. Hal ini akan memudahkan mata untuk melihat objek sesuai dengan jarak dan kondisi mata itu sendiri.

    • Lensa Modifikasi Monovision

Lensa modofikasi monovision sendiri merupakan lensa yang menggunakan jenis biofokal atau multifocal pada salah satu mata. Sedangkan satu mata lainya menggunakan jenis lensa jarak jauh

  1. Operasi

Selain menggunakan metode di atas, untuk menangani presbiopi, dokter juga bisa memilih untuk menggunakan metode operasi. Metode operasi yang di gunakan umumnya berupa operasi refraktif seperti lasik, lasek atau prk. metode ini bertujuan untuk mengubah bentuk kornea mata pasien. Metode ini juga dapat memperbaiki penglihatan dekat pada mata yang non-domain. Dengan begitu kemampuan mata dapat kembali menangkap focus pada jarak dekat.

  1. Implantasi Lensa

Selain menggunakan metode penggunaan kaca mata atau lensa kontak dan metode operasi, beberapa dokter biasanya menggunakan prosedur pengangkatan lensa. Lensa pada setiap mata akan di angkat dan kemudian akan di gantikan dengan lensa buatan  Metode inilah yang di sebut sebagai implantasi lensa intraocular. Beberapa pasien atau dokter memilih melakukan metode ini, bahkan setelah melakukan operasi lasik beberapa tahun sebelum bebas dari kaca mata.

Sebagiamana yang telah di jelaskan di atas, bahwa penyakit presbiopi merupakan jenis penyakit yang di sebabkan oleh adanya faktor penuaan. Hal tersebut menjadikan penyakit presbiopi sulit untuk di obati atauoun di cegah. Sebab penuaan merupakan kondisi biologi yang terjadi secara alami di mana setiap dari mahluk hidup akan mengalaminya. Meskipun demikian, gejala akibat kondisi presbiopi dapat di akali atau di tekan sehingga penderita presbiopi tetap dapat melihat pada objek dengan baik dan nyaman.

Demikian penjelasan dari Kawan Mama mengenai cara untuk mengobati penyakit presbiopi. Selain penuaan, beberapa faktor seperti buruknya gaya hidup serta riyata penyakit seperti hipertensi dapat memicu munculnya presbiopi lebih dini. Karenanya kesehatan tubuh membutuhkan perhatian ekstra agar terhindar dari berbagai jenis penyakit, termasuk presbiopi.

Semoga tulisan ini dapat membantu dan bermanfaat. . .

 

 

 

 

Sumber :

  • Sehatq
  • Linksehat
Penyebab Munculnya Penyakit Presbiopi

Penyebab Munculnya Penyakit Presbiopi

Hallo Kawan Mama, Penuaan adalah salah satu kondisi alami yang di mana kondisi ini pastinya akan di alami oleh semua orang tanpa terkecuali. Pada kondisi ini, umumnya fungsi dari organdan metabolisme tubuh akan mengalami penurunan. Hal ini seringkali menyebabkan seseorang mengalami masalah kesehatan, termasuk pada fungsi penglihatan. Pada usia-usia tua seseorang rentan mengalami kondisi presbiopi. Hal tersebut tentunya tidak terlepas dari beberapa faktor yang menjadi penyebab munculnya penyakit presbiopi.

Pada usia yang beranjka mulai menua memang kerap sekali menjadi momen di mana berbagai jenis masalah kesehatan datang dan menyerang metabolsime di dalam tubuh. Hal tersebut juga berlaku pada system penglihatan di mana berbagai jenis gangguan penglihatan seringkali muncul dan membuat fungsi penglihatan menjadi terganggu. Prsebiopi adalah salah satu kondisi gangguan penglihatan yang seringkali muncul dan banyak di alami oleh orang dengan usia lanjut.

Jika kamu perhatikan dengan seksama, sering kali orang dengan usia tua atau lanjut usia seringkali merentangkan matanya ketika membaca koran atau buku. Hal ini juga seringkali terjadi ketika hendak melihat objek dengan memicingkan matanya. Kondisi ini seringkali terjadi agar mata dapat mefokuskan pandangannya untuk melihat objek di depannya. Kondisi ini umumnya seringkali di alami ketika seseorang menginjak usia 40 tahun ke atas.

Seseorang yang mengalami presbiopi umumnya akan mengalami kondisi di mana fungsi penglihatanya mengalalmi gangguan. Kondisi ini akan cukup sering membuat focus penglihatan penderitanya menjadi buyar. Akibatnya, penderita presbiopi akan kesulitan untuk melihat objek di depanya, terutama pada objek yang berukurann kecil. Pada kesempatan kali ini, Kawan Mama akan membahas mengenai beberapa penyebab yang membuat munculnya penyakit presbiopi. Untuk lebih jelasnya, simak penjelasannya sebegai berikut.

Pengertian Penyakit Presbiopi

Penyebab Munculnya Penyakit Presbiopi

Presbiopi atau yang juga di kenal dengan sebutan prsebiopia atau mata tua pada dasarnya merupakan suatu kondisi berupa gangguan yang terjadi pada fungsi penglihatannya. Gangguan pada fungsi penglihatan tersebut akan membuat penderita presbiopi mengalami penurunan daya penglihatan. Kondisi ini merupakan sebuah keadaan yang umumnya akan muncul dan di alami oleh seseorang yang beranjak dan memasuki usia tua.

Dalam istilah lain, kondisi mata yang mengalami presbiopi juga sering di sebut dengan sebutan mata tua atau rabun senja.  Kondisi di mana penurunan fungsi dan kemampuan penglihatan tersebut terjadi karena adanya perubahan bantuk lensa mata. Akibat dari mata yang mengalami kondisi ini membuat penderita presbiopi lebih mudah dan merasa nyaman menjauhkan objek ketika melihat maupun membaca di bandingkan melihatnya dengan jarak yang dekat.

Di lansir dari laman American Academy of Ophthalmology, menyebutkan bahwa rabun tua atau presbiopi merupakan salah satu kondisi yang sudah pasti akan di alami semua orang ketika memasuki usia lanjut. Umumnya kondisi ini terjadi akibat adanya pengerasan lensa mata karena faktor pertambahan usia. Pengerasan lensa akan mengakibatkan kondisi lensa mata yang menjadi tidak fleksibel. Selain itu, kondisi tersebut juga akan mengakibatkan struktur dari lensa atau kornea mata menjadi tidak rata.

Lensa mata sendiri pada dasarnya memiliki fungsi sebagai alat untuk memfokuskan cahaya yang masuk menuju retina. Ketika mata memandang objek yang dekat, maka lensa mata akan berkontraksi dan melengkung untuk memfoksukan cahaya. Faktor penuaan menajdi salah satu faktor yang membuat lensa menjadi sulit untuk berkontraksi dan kesulitan untuk melihat focus pada objek yang dekat.

Penyebab Munculnya Penyakit Presbiopi

Sebagaimana yang telah di jelaskan di atas, bahwa presbiopi atau rabun senja merupakan masalah kesehatan yang seringkali terjadi ketika usai beranjak menua. Hal tersebut membuat kondisi presbiopi berbeda dengan gengguan penglihatan jenis lainya, seperti silinder, rabun jauh, dan rabun dekat. Usia yang menua seringkali membuat struktur lensa mata mengeras hingga mata kehilangan fleksibilitasnya.

Struktur lensa mata yang menjdi kaku akan membuat menyebabkan lensa tidak bisa fleksibel dan berubah bentuk untuk memfokuskan cahaya dari benda yang jaraknya dekat ke retina mata. Kondisi ini membuat benda tersebut terllihat menajdi kabur dan tidak jelas karea mata yang kesulitan untuk focus. Faktor penuaan juga akan menyebabkan perubahan pada serat otot yang mengelilingi lensa mata sehingga mata menjadi kurang elastis.

Hal tersebut membuat mata membutuhkan waktu yang lebih lama untuk dapat melilhat pad objek dengan lebih baik dan jelas. Meskipun kondisi ini lebuh mudah tejadi akibat faktor penuaan, namun ternayata presbiopi juga dapat terjadi lebih awal. Kondisi ini di sebut dengan istilah presbiopi premature atau presbiopi dini. Presbiopi premature dapat terjadi akibat beberapa faktor, yakni antara lain sebagai berikut.

  1. Kondisi mata yang mengalami trauma
  2. Penyakit diabetes
  3. Riwayat kondisi anemia
  4. Rabun dekat
  5. Adanya gangguan neuromaskular yang dapat mempengaruhi saraf dan otot
  6. Riwayat penyakit autoimun yang dapat mempengaruhi tulang belakang dan otak
  7. Buruknya gaya hidup
  8. Penggunaan handphone yang tidak baik
  9. Efek dari penggunaan beberapa jenis obat seperti, antidepresan, antihistamin dan diuretic
  10. Seringkali mengkonsumsi alcohol
  11. Jenis kelamin wanita
  12. Menopause
  13. Riwayat penyakit jardiovaskular
  14. Riwayat insufisiensi vascular (penumpukan aliran darah

Pada dasarnya presbiopi adalah suatu kondisi berupa gangguan penglihatan yang pada umumnya terjadi akibat faktor penuaan. Kondisi ini akan menyebabkan penderitanya mengalami penurunan ketajaman penglihata. Selain itu, mata juga akan kesulitan untuk memfokuskan pandangan ketika melihat pada objek, terutama yang memiliki ukuran lebih kecil. Presbiopi sendiri merupakan kondisi yang hampir semua orang akan mengalaminya ketika memasuki usia tua. Namun beberapa hal di atas juga dapat menyebabkan kondisi presbiopi terjadi dengan lebih cepat.

Demikian pejelasan dari Kawan Mama mengenai beberapa faktor yang menjadi penyebab munculnya penyakit presbiopi. Meskipun faktor penuaan menjadi penyebab paling kuat munculnya presbiopi, namun beberapa faktor lain juga dapat menyebabkan terjadinya presbiopi. Karenanya pentinh untu mengetahui kondisi mata dengan memeriksakan mata secara rutin untuk mencegah kondisi tersebut.

Semoga tulisan ini dapat membantu dan bermanfaat. . .

 

 

 

 

Sumber :

  • Linksehat
  • Honestdocs