Bahaya Mandi Tanpa Melapas Softlens

Bahaya Mandi Tanpa Melapas Softlens

Bahaya Mandi Tanpa Melapas Softlens
Bahaya Mandi Tanpa Melapas Softlens

Hallo Kawan Mama, Mandi merupakan salah satu kegiatan untuk menjaga tubuh kita agar tetap bersih dari kotoran serta kuman dan bakteri. Dengan mandi yang bersih maka akan membuat kesehatan tubuh kita menjadi terjaga. Namun pernahkah kamu mandi tanpa melepaskan atau tetap masih menggunakan softlens pada mata kamu? Ketahuilah bahwa mandi dengan kondisi mata tanpa melepaskan softlens ternyata memiliki dampak bahaya bagi kesehatan mata.

Sebagaimana yang telah kita ketahui, bahwa softlens merupakan salah satu alat bantu penglihatan yang di buat dengan bentuk yang minimalis dan sederhana untuk di pakai. Sepertihalnya kaca mata, softlens atau biasa di sebut dengan lensa kontak ini juga mampu membantu gangguan penglihatan menjadi lebih baik. Bedanya, tidak seperti kaca mata yang mempersempit pandangan ketika di pakai, namun softlens lebih minimalis dan tidak akan menghalangi pandangan ketika di kenakan. Tentunya dengan memakai softlens ini akan lebih mempermudah penggunanya dalam melakukan aktivitas. Karenanya penggunaan softlens ini sudah menjadi hal yang umum dan banyak terutama dari kaum wanita yang mengganggapnya sudah sebagai kebutuhan.

Namun pada kenyatannya, penggunaan softlens tersebut juga memiliki aturan-aturan yang harus di lakukan agar terhindar dari risiko yang tidak di inginkan. Seperti rajin menjaga kebersihannya, entah dalam pemakaian ataupun penyimpanan dan perawatannya. Namun bagaimana bila memakai softlens ketika sedang mandi? Nah, pada kesempatan kali ini Kawan Mama akan membahas mengenai bahaya mandi menggunakan softlens. Meskipun terbilang sepele, mandi menggunakan softlen memiliki dampak buruk bagi kesehatan mata.

Beberapa Kondisi Berbahaya Akibat Mandi Masih Menggunakan Softlens

Sebagaimana telah di singgung di atas, bahwa aktivitas mandi yang masih menggunakan atau tidak melepas softlens yang ada di mata ternyata berbahaya bagi mata. Pada dasarnya, softlens ini merupakan alat yang aman jika di pakai dengan aturan yang benar. Tentunya ada waktu-waktu tertentu di mana softlens tersebut harus di lepaskan dan tidak boleh di pakai. Hal ini bertujuan agar softlens yang di pakai tidak menimbulkan dampak buruk bagi mata.

Dengan melepaskan softlens yang terbilang sederhana namun cukup sulit kadang membuat kita mejadi malas untuk melepaskannya. Terutama ketika hendak tidur ataupun mandi. Namun, sebaiknya hati-hati dengan kondisi ini, sebab kondisi ini bisa menjadi salah satu penyebab softlens dapat melukai mata hingga menganggu fungsi penglihatan. Karena softlens yang berkontak dengan air lain selain cairan khusus untuk softlens dapat membahayakan kondisi mata. Berikut ini adalah beberapa bahaya yang di sebabkan oleh mandi tanpa melepas softlens.

  1. Acanthamoeba

Acanthamoeba merupakan sebuah organnisme mikroskopis yang secara alami tumbuh dan terdapat pada air laut, serta danau hingga ke sungai. Namun Acanthamoeba ini ternyata juga biasa di temukan pada bak air di kamar mandi atau shower kamar mandi pada umumnya. Organisme Acanthamoeba ini selain tidak baik dan dapat menganggu kesehatan, ternyata juga dapat menempel pada softlens dan membuat mata iritasi dan menginfeksinya.

Mata yang tengah tertutupi sebagian oleh softlens ini akan membuat organisme tersebut masuk ke mata dan juga menempel pada softlens. Dan tidak menutup kemungkinan bahawa organisme tersebut akan bertumbuh kembang pada softlens yang di pakai dapat dengan mudah berpindah dan menginfeksi mata.

Menurut Centers for Disease Control and Prevention (CDC) organisme Acanthamoeba adalah ameba bersel tunggal yang umumnya di temukan di air, tanah hingga udara. Pengguna lensa berisiko terkena dan tertular infeksi ini jika tidak apik dalam melakukan perawatan penggunaan lensa matanya. Seperti halnya dengan membersihkan lensa mata dengan air keran, berenang dengan lensa kontak hingga mandi dengan lensa kontak sangat berisiko terkena dan tertular infeksi Acanthamoeba.

  1. Acanthamoeba Keratitis

Acanthamoeba keratitis merupakan sebuah kondisi di mana mata yang mengalami infeksi yang di akaibatkan oleh organisme Acanthamoeba. Organisme Acanthamoeba ini akan menyebabkan korena mata mengalami peradangan akibat infeksi yan terjadi. Ia akan dengan mudah masuk ke mata melalui air dan akan menginfeksi mata. Sampai saat ini, kondisi ini paling sering di alami oleh para pengguna lensa kontak. Dengan mandi tanpa melepas softlens terlebih dahulu akan meningkatkan terjadinya risiko infeksi.

Softlens yang masih di gunakan ketika mandi dapat merangkap air kemungkinan besar mengandung organisme Acanthamoeba. Kondisi mata yang terdapat organime tersebut, maka organisme tersebut akan melepaskan protein yang larut pada kornea yang ada pada lapisan luar. Setelah itu, organisme ini akan menyerang kornea mata dan akan memakan sel-sel korena mata hingga mata kehilangan akan fungsi penglihatannya. Di lansir dari Fox News bahwa pada tahun 2018 seorang pria bernama Nick Humphrys, asal Shropshire, Inggris mengalami Acahanthamoeba keratitis yang menginfeksi pada kornea mata kanannya.

  1. Keratitis Pseudomonas Dan Staphylococcus Aerus

Kondisi ini pada dasarnya di sebabkan oleh infeksi bakteri pseudomonas dan staphylococcus aerus. Umumnya kedua jenis bakteri tersebut dapat di temukan dengan mudah dan hidup pada area permukaan tanah hingga air dan bahkan pada tubuh manusia itu sendiri. Infeksi yang di sebabkan oleh bakteri ini, umumnya segera akan dengan cepat menginfeksi hingga mnyebabkan keratitis.

Pada dasarnya, memakai softlens adalah hal yang baik dan tepat untuk membantu fungsi mata agar dapat melihat dengan maksimal. Namun tentunya dalam penggunannya ada aturan-aturan yang harus di lekukan dan ada pula larangan-larangan yang harus di hindari. Hal ini tentu bertujuan untuk menjaga kesehatan mata dan menghindari dari risiko-risiko yang dapat membahayakan kondisi kehatan mata. Salah satu larangan yang tidak boleh di lakukan ketika memakai softlens adalah dengan memakainya ketika waktu mandi.

Jika kamu adalah seseorang yang mandi dalam keadaan di mana softlens tidak di lepas, maka kamu sedang mencari dan mendekat pada masalah kesehatan mata. Sebagaimana yang telah di jelaskan di atas, bahwa dalam perawatannya, softlens ini tidak di perbolehkan terkena selain dengan cairan khusus untuk softlens. Karena memang softlens sangat rentan terkena bakteri dan harus selalu dalam kondisi steril ketika hendak di gunakan. Oleh karenanya, sebaiknya lepaskan softlens ketika hendak mandi agar tidak terinfeksi oleh berbagai organisme jenis bakteri.

Demikian penjelasan dai Kawan Mama mengenai Bahaya mandi tanpa melapas softlens. Sayangi mata kamu dengan menggunakan softlens sesuai dengan aturan. Hindari penggunaan softlens ketika waktu mandi agar tidak mengalami infeksi akibat iritasi bakteri.

Semoga tulisan ini dapat membantu dan bermanfaat. . .

 

 

 

 

Sumber :

  • Nationalgeographic
  • Hellosehat
Kesalahan Yang Di Lakukan Ketika Memakai Softlens

Kesalahan Yang Di Lakukan Ketika Memakai Softlens

Ini Kesalahan Yang Sering Di Lakukan Ketika Memakai Softlens

 

Kesalahan Yang Sering Di Lakukan Ketika Memakai Softlens

Hallo Kawan Mama, Softlens atau yang biasa di kenal lensa kontak pada dasarnya merupakan salah satu alat sepertihalnya dengan kaca mata yang memiliki manfaat untuk membantu penglihatan seseorang. Sebab, beberapa dari kita memang tidak selalu memiliki kondisi mata yang sehat dan bahkan mengalami beberapa gangguan hingga mengganggu fungsi penglihatan. Oleh karena itu, softlens di buat untuk menjadi salah satu alat yang mampu membantu mengatasi masalah pada mata yang tidak berfungsi dengan normal. Namun faktanya masih banyak kesalahan yang di lakukan ketika memakai softlens.

Untuk seseorang yang baru mengenal softlens, mungkin masih asing dan dan belum mengerti dengan benar tentang bagaimana cara menggunakan softlens yang tepat. Pada umumnya, softlens ini mulai dan banyak di gunakan karena bentuknya yang minimalis dan tidak akan menganggu dan menghalangi wajah seperti ketika menggunakan kaca mata. Karena pada dasarnya, ketika seseorang menggunakan kaca mata, maka pandangan yang ia dapatkan menjadi lebih sempit di bandingkan dengan biasanya. Selain itu, softlens ini juga di buat dengan berbagai varian warna yang dapat menunjang penampilan menjadi lebih indah. Oleh sebab itu, softlens menjadi salah satu pilihan yang di gunakan terutama oleh kaum wanita untuk membantu fungsi penglihatan dan menambah nilai plus dalam penampilan.

Sayangnya, tidak banyak yang sadar dan mengetahui tentang bagaimana maenggunakan softlens dengan baik dan benar. Hal tersebut tentu dapat membuat penyalah gunaan softlens sehingga dapat mnimbulkan dampak buruk pada penggunanya. Berikut ini adalah penjelasan dari Kawan Mama mengenai kesalahan yang sering di lakukan ketika memakai softlens. Meskipun terbilang sebagai alat yang sederhana, namun tentunya perlu adanya cara yang tepat dalam menggunakannya.

Beberapa Kesalahan Yang Biasa Di lakukan Saat Memakai Softlens

Mata yang tidak berfungsi dengan baik tentu akan mengganggu segala aktivitas yang kita lakukan. karenanya softlens hadir dan menjadi salah satu pilihan untuk membantu mengatasi hal tersebut. namun faktanya, dalam pengguanaan softlens, banyak yang masih menyepelekan dan menggunakannya dengan semaunya tanapa mengikuti cara yang tepat. Di lansir dari situs Center for Disease Control and Prevention (CDC) menyebutkan bahwa, sekitar 7 dari 8 orang melakukan kesalahan saat memakai lensa kontak.

Kesalahan-kesalaahan tersebut akan menyebabkan kondisi mata yang mengalami atau mata normal sekalipun akan muda mengalami iritasi dan infeksi yang dapat menyebabkan masalah mata yang serius. Kesalahan-kesalahan tersebut, umumnya juga merupakan kesalahan yang terilang sebagai hal sepele namun berdampak besar bagi kondisi kesehatan mata. Berikut adalah hal-hal yang biasa menjadi kesalahan seseoang ketika memakai softlens.

  1. Lupa Atau Tidak Mencuci Tangan

Mencuci tangan adalah satu hal yang wajib di lakukan ketika hendak menyentuh softlens dan menggunakannya. Kondisi tangan yang kering, sekalipun terlihat bersih, namun umumnya banyak benda asing yang menempel di sekitarnya. Seperti halnya dengan debu, kototran, minyak, hingga kuman dan bakteri yang tidak bisa di lihat dengan kasat mata. Karenanya, mencuci tangan adalah saah satu langkah yang wajib di lakukan untuk menjaga kondisi tangan tetap steril.

Upaya tersebut untuk membunuh kuman dan bakteri dan membersihkan tangan dari benda-benda asing yang dapat menempel pada softlens. Karena benda asing tersebut akan menyebabkan kondisi softlens tidak stabil sehingg membuat mata mudah mengalami iritasi dan infeksi. Oleh karena itu, penting untuk menjaga kondisi tangan agar tetap dalam kondisi bersih dan steril.

  1. Membilas Atau Mencuci Lensa Dengan Air Keran Atau Mencampur Cairan Softlens

Sebelum menggunakan dan memakai softlens, langkah membersihkan softlen wajib untuk di lakukan. Hal ini akan menjaga kondisi softlens tetap steril dan aman untuk di gunakan. Selain itu, ketika hendak mencucinya, pastika softlens di cuci dengan menggunakan cairan khusus untuk softlens. Jangan gunakan air keran atau jenis air lainya yang tidak di sarankan untuk mencuci softlens.

Mecuci softlens hendaknya di lakukan menggunakan cairan khusus untuk softlens. Karena apabila menggunakan air keran atau air lainya, di khawatirkan di dalam air tersebut masih terdapat kuman dan bakteri yang berisiko dapat menempel pada softlens. Selain itu, pastikan untuk selalu mencuci softlens dengan cairan khusus yang baru. Dan jangan campur dengan cairan yang lama apalagi dengan air keran dan jenis air lainya. Karena hal tersebut akan berpengaruh pada tinkat sterilisasi dari cairan softlens yang baru.

  1. Menggunakan Make Up Terlebih Dahulu

Pastinya hal yang satu ini sering kali di lakukan, khususnya oleh kaum wanita. Meskipun softlens juga telah berkembang dalam ranah kecantikan, namun penggunaannya juga perlu di perhatikan dengan baik. Pasalnya, menggunakan make up sebelum memakai softlens adalah langkah yang tidak patut untuk di lakukan. Karena pemakaian make up terlebih dahulu, dapat berisiko residu make up. Selain itu, riasan make up pada wajah juga akan ikut rusak karena proses pemakaian softlens.

Akibatnya kanu harus kembali merapikan make up pada wajah yang telah kamu rias. Oleh karena itu, sebaiknya rubah kebiasaan tersebut dengan memakai softlens terlebih dahulu sebelum menggunakan make up. Hal ini juga berlaku ketika kamu hendak melepaskanya. Usahakan untuk melepas softlens terlebih dahulu baru kemudian kamu dapat menghapus make up pada wajamu.

  1. Tidur Dengan Menggunakan Softlens Atau Lupa Melepasnya

Kondisi di mana tidur tanpa melepaskan atau masih menggunakan softlens memang kerap di alami kebanyak orang pada umumnya. Terlebih apabila selesai melakukan aktivitas yang melelahkan hingga membuat lupa melepas softlens sebelum pergi tidur. Kondisi tersebut, pada dasarnya tidak boleh untuk di lakukan dan di biarkan. Karena tentu hal tersebut memiliki risiko dampak negative bagi kesehatan mata.

Melansir dari My Cleveland Clinic menyebutkan bahwa, membiarkan mata tertutup dengan lensa kontak sepanjang malam dapat menghambat sirkulasi udara ke mata. Akibatnya, mata akan mudah kering hingga memerah dan mengalami iritasi. Ketika sedang tidur, di balik kelopka mata yang tertutup, mata masih saj bergeser-geser. Hal ini membuat softlens akan ikut bergerak dan beirsiko melukai kornea mata hingg ketika hendak melepas softlens pada keesokan harinya.

  1. Mandi Atau Berenang Tanpa Melepas Softlens

Aktivitas mandi memang perlu untuk kita lakukan untuk menjag kebersihan tubuh kita. ketika hendak melakukannya, pastikan kamu melepas softlens yang sedang kamu kenakan. Hal ini supaya mencegah agar mata tidak mengalami keratitis akibat bakteri dan kuman yang terdapat pada air mandi. Hal ini juga berlaku ketika kamu berenang. Kuman dan bakteri serta benda asing lainya di dalam air kola mini berisiko menyebabkan mata mengalami keratitis.

Pasalnya, mandi atau berenang manjadi kegiatan yang menyegarkan, terlbih ketika dalam keadaan cuaca panas atau aktivitas yang berat dan melelahkan. Dan tentunya mandi dan berenang akan menjadi langkah yang tepat dala kondisi tersebut. Namun perlu di cermati bahwa, sebaiknya lepas terlebih dahulu softlens yang di kenakan sebelum pergi mandi atau berenang.

  1. Memakai Softlens Tanpa Adanya Panduan Atau Resep Dokter

Hal ini juga menjadi salah satu kesalahan umum yang sering kali di lakukan. Umumnya, hal ini terjadi pada seseorang yang memakai lensa kontak berwarna dengan tujuan kecantikan. Karena memang lensa kontak berwarna ini di buat dan di gunakan untuk tujuan menamabah kecantikan. Namun faktanya, dalam penggunaanya, banyak yang tidak mengikuti panduan atau menggunakannya dengan sembarangan. Karena memang softlens warna-warni ini juga terbilang mudah di jumpai dan di dapatkan pada mall atau supermarket.

Perlu di ketahui, bahwa dalam pemakaiannya, hendaknya mengikuti panduan dari dokter atau ahlinya. Sebab bentuk dari softlens juga terbilang berbeda-beda dan tidak cocok dengan semus jenis bola mata. Apabila penggunaan softlens tidak memperhatikan hal tersebut, maka berisiko akan membuat softlens menyebabkan mata mangalami iritasi dan infeksi hingga kebutaan. Karenanya, panduan dari dokter atau ahlinya perlu di ketahui sehingga terhindari dari dampak-dampak  negatif tersebut.

  1. Tidak Merawat Softlens Dengan Baik

Merawat softlens pada dasarnya merupakan hal yang sangat krusial dan berpengaruh terhdapa kondisi softlens yang di kenakan. Dalam perawatanya meliputi, pencucian dan penyimpanan softlens dengan cairan khusus dan wadah khusus softlens. Selain memeprhatikan tanggal kadaluarsanya, penggunaan air untuk mencuci dan menyimpan softlens juga perlu di perhatikan. Pasalnya dalam mencuci dan menyimpan, softlens membutuhkan cairan khusus yang selalu baru agar tetap menjaga kesterilannya.

Karena bagaiamanapun, cairan lama berpotensi menjadi sarang bagi kuman dan bakteri. Karenanya, mencuci dan menyimpan softlens membutuhkan cairan yang selalu baru. Selain itu, hal ini juga berlaku pada wadah softlens. Sebaiknya wadah softlens juga sering di cuci untuk menjaga tingkat kesterilannya sehingga wadah tersebut akan aman untuk menyimpan softlens dan bersih dari bekteri dan kuman.

  1. Tidak Memperhatikan Waktu Penggunaan Softlens

Beberapa hal biasa yang sering di alami para pengguna softlens adalah waktu penggunaan softlens, terlebih bagi softlens kecanttikan. Pada dasarnya, softlens di buat dan hanya dapat di pakai dalam sehari, tiga bulan hingga enam bulan. Penggunaan softlens yang melebihi dari waktu pemakaiannya akan menyebabkan mata mudah mengalami iritasi dan infeksi akibat softlens yang di kenakan. Ketika hendak membelinya, sebaiknya perhatikan penggunaan dan batas pemakaiannya terlebih dahulu.

Manusia, memang tempatnya lupa dan salah, namun hal ini tentu dapat di antisipasi dengan belajar dan lebih berhati-hati dalam melakukan sesuatu, termasuk menggunakan softlens. Beberapa hal di atas merupakan hal yang umum dan sering di alami, terutama bagi seseorang yang baru mengenal softlens, atau menggunakan softlens karena kecantikan. Hal-hal atas sebaiknya lebih di perhatikan lebih cermat lagi. Karena meskipun terbilang sebagai hal sepele, faktanya, hal tersebut memiliki dampak cukup besar pada kondisi kesehatan mata kita. Apabila di sepelekan dan tidak di perhatikan dengan baik, hal ini akan membuat terjadinya gangguan pada penglihatan hingga risiko kebutaan.

Demikian pembahasan dari Kawan Mama mengenai Kesalahan yang sering di lakukan ketika memakai softlens. Minimal dengan mengetahui karakter dari mata dan softlens, serta mengikuti panduan dari dokter dan mengantisipasi hal-hal di atas kamu dapat terhindari dari risiko gangguan mata akibat pemakaian softlens.

Semoga tulisan ini dapat membantu dan bermanfaat. . .

 

 

 

 

Sumber :

  • Hellosehat
  • Beautynesia