Kecantikan Di Mata Allah SWT

Kecantikan Di Mata Allah SWT

Kecantikan Di Mata Allah SWT

Kecantikan Di Mata Allah SWT

 

Hallo Kawan Mama,

Agama Islam adalah agama yang menyeru kecantikan dan keindahan pada umatnya, baik laki-laki maupun perempuan. Cantik yang di maksud di sini adalah cantik menurut Islam yang terlihat dan keluar baik secara jasmani maupun rohani. Bukan hanya semata-mata kecantikan fisik atau visual saja, namun juga cantik dari hati dan akhlak perbutannya, serta cantik yang di sandarkan pada Allah SWT.

pada umumnya, agar dapat tampil dengan cantik secara jasmani, kaum muslimah akan menggunakan bantuan make up atau hiasan seperti emas dan berlian atau lain sebagainya. Hal ini merupakan definisi yang keliru dalam ajaran agama Islam. Sebab keluarnya aura kecantikan tidak hanya semata-mata dari make up yang tebal dan hiasan yang menyelmuti tubuh. Namun perlu untuk di ketahui, cantik dalam Islam adalah dengan memperhatikan kebersihan tubuh, menutup aurat , dan menggunakan pakaian yang sopan.

Sedangkan kecantikkan menurut agama islam secara rohani yaitu, dengan menerapkan akhlak yang baik, sopan santun, berbuat baik dengan sesama dan menjaga ketaatan hati pada Allah SWT. Dengan begitu kecantikan fisik akan ikut bertambah karena memiliki jiwa dan hati yang tertata dengan baik. Sebagai mana Firman Allah dalam Al-Qur’an surat Ar-Rum ayat 21, yang artinya.

“Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah Dia menciptakan untukmu isteri-isteri dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan di jadikan-Nya di antaramu rasa kasih dan sayang. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang berpikir.” (Q.S. Ar-Rum: 21).

Pada kesempatan kali ini Kawan Mama akan membahas mengenai cantik menurut pandangan Islam. Kecantikan adalah hal penting bagi setiap wanita, maka banyak dari kaum wanita yang rela melakukan apa saja agar dapat menjadi cantik tanpa mengetahui arti dari kecantikan yang baik. Berikut ini adalah penjelasannya.

Dalil Kecantikan Dalam Islam

Dalam sebuah riwayat hadis yang telah di riwayatkan oleh Ibnu Abbas, beliau berkata:

“Sesungguhnya amal kebaikan itu akan memancarkan cahaya di dalam hati, membersitkan sinar pada wajah, kekuatan pada tubuh, kelimpahan dalam rizki dan menumbuhkan rasa cinta di hati manusia kepadanya. Sesungguhnya amal kejahatan itu akan menggelapkan hati, menyuramkan wajah, melemahkan badan, mengurangkan rizki dan menimbulkan rasa benci di hati manusia kepadanya.” (Tafsir Ibnu Katsir).

Dari hadis tersebut dapat di ketahui bahwa akhlak yang mulia merupakan penyempurna dari kecantikan diri seseorang. Hal ini juga menjadi sebab bagi seorang laki-laki ketika hendak meminang seorang wanita. Pada dasarnya, mengutamakan budi pekerti seorang wanita merupakan poin utama daripada kecantikan fisik seorang wanita. Sebab kecantikan yang berasal dari unsur rohaninya menunjukkan bagaimana sikap asli dan akhlak wanita tersebut. Karena bagaiamanapun seorang lelaki ingin agar istrinya nanti memiliki akhlak yang baik dari pada cantik secara fisik (jasmani) saja. Dalam sebuah riwayat hadis, Rasulullah pernah menjelaskan mengenai hal ini, Beliau bersabda,

“Wanita di nikahi karena empat perkara: karena hartanya, keturunannya, kecantikannya, dan agamanya. Pilihlah wanita yang bagus agamanya, niscaya engkau beruntung.“

Dalam hadits lain, Rasulullah SAW juga memperkuat mempertegas hal ini, belua bersabda.

“Dunia adalah perhiasan dan sebaik-baik perhiasan dunia adalah wanita yang shalihah.” (H.R. Muslim)

Definisi Cantik Dalam Islam

Pada dasarnya masih banyak dari kita sebagai kaum hawa yang salah mengartikan define cantic. Tidak jarang dari kita yang beranggapan bahwa cantik di dapatkan dari make up yang tebal, mahal dan perawatan kulit, serta perhiasan mahal yang menempel pada tubuh kita. Namun pada kenyataanya, kecanrikan menurut Islam tidak hanya pada ukurab fisik saja, namun akhlak mulia dan ketaatan seorang hamba juga merupakan sebuah kecantikan yang perlu untuk di perhatikan dengan cermat.

Pada Intinya, seorang wanita yang cantik secara fisik hanya akan berseri-seri sepanjang ia muda dalam duniawi. Namun ketika ia menua kecantikannya akan pudar dan berganti dengan keriput sebagaimana masa usianya. Sedangkan wanita yang cantik secara rohaninya (hatinya) akan selalu tunduk, patuh dan takut pada syariat Allah, serta akan selalu cantic hatinya sebagaimana ia telah menjaga akhlaknya di sepanjang usianya. Wanita yang berdandan cantik hanya untuk dunia, akan menangis ketika dunia pergi meninggalkannya. Sedangkan wanita yang cantik jiwanya akan tercukupi hidupnya dengan akhlak dan aqidahnya.Wanita yang cantik hidupnya akan bangga dengan kemewahannya, namun selalu merasa kurang dengan apa yag telah ia miliki. Ia juga akan mengikuti akal, nafsu dan segala kehendaknya. Sedangkan wanita yang cantik akhlaknya akan berpuasa dan bersedekah dengan hartanya. Ia juga akan menemukan hikmah, ilmu dan segala amal saleh dan keberkahan dalam hidupnya. Sebagiamana  \telah  di riwayatkan oleh Imam Muslim dari Abu Hurairah r.a, Rasulullah SAW bersabda,

“Sesungguhnya Allah tidak melihat rupa dan harta kalian, akan tetapi Allah melihat hati dan amalan kalian.” (HR. Muslim).

Cantik Luar Dan Dalam

Hati yang bersih dengan akhlak yang baik adalah hati yang akan selamat dan terlindung dari sifat syirik, selamat dari bid’ah dan syubhat yang dapat membuat keraguan pada Allah SWT. Kecantikan seseorang adalah hati yang bersih dengan ahlak yang baik yang akan membuatnya selamat dari syahwat dan perbuatan maksat yang dapat menghantarkan seseorang kepada perbuatan keji, mungkar dan dosa.
sebagai bagian dari kecantikan hakiki, seorang muslimah juga perlu menjaga hati agar tawadhu. Yakni hati yang terhindar dari sifat riya’, sombong, dan hasad. Karena pada umumnya, wanita berpenampilan cantik dengan tujuan untuk mendapatkan pujian dari orang lain. Tentu hal ini merupakan hal yang keliru dan dapat merusak hati kita. kecantikan secat luar dan dalam adalah hati yang ikhlas dan berhias hanya untuk beribadah hanya kepada Allah semata. Maka niscaya ia akan Sangat dekat dengan Allah Ta’ala dan jauh dari maksiat kepada Allah.

Penutup

Demikain pembahasan dari Kawan Mama mengenai kecanikan dalam islam. Sesungguhnya Allah melihat bagaimana ibadah dan akhlak seorang hamba,  dan bukan dari tampilan fisik semata. Apakah ibadah tersebut ibadah yang ikhlas karena Allah? Apakah ibadah itu sesuai dengan tuntunan Nabi Muhammad SAWdalam tata cara penunaiannya? Jika tidak sesuai dengan petunjuk Nabi Muhammad SAW dalam penunaiannya, maka amalan tersebut akan di tolak oleh Allah SWT. Dan Allah Tidak akan pandang bulu Waupun betapa banyak amal baik yang telah di perbuat. Sebagaimana telah di sampaikan oleh rasulullah SAW, Beliau bersabda.

“Barangsiapa melakukan suatu amalan yang bukan berasal dari kami, maka amalan tersebut tertolak.” (HR. Muslim).
“Ketahuilah, sesungguhnya di dalam tubuh terdapat segumpal daging. Apabila segumpal daging tersebut baik, (maka) baiklah seluruh tubuhnya. Dan apabila segumpal daging tersebut buruk, (maka) buruklah seluruh tubuhnya. Ketahuilah, segumpal daging itu adalah hati.” (HR. al-Bukhari dan Muslim).

semoga tulisan ini dapat membantu dan bermanfaat. . .

 

 

 

Sumber :

  • sindonews
Cara Untuk Mendiagnosis Penyakit Iridosiklitis

Cara Untuk Mendiagnosis Penyakit Iridosiklitis

Hallo Kawan Mama, Gangguan pada sitem penglihatan saat ini merupakan salah satu masalah kesehatan yang cukup umum dan sering kali terjadi. Bahkan di katakana bahwa setiap harinya, pasien penderita gangguan penglihatan kian terus meningkat. hal ini belum termasuk orang yang tidak pergi memeriksakan diri, atau tidak mengalami gejala yang signifikan. Sebab beberapa jenis gangguan penglihatan memang kadang tidak menimbulkan gejala. Salah satu jenis gangguan pengliahatan yang kadang tidak menimbulkan gejala adalah itidosiklitis. Dalam hal ini, beberapa cara dapat di lakukan untuk mengetahui atau mendiagnosis penyakit iridosiklitis.

Beberapa ahli mengatkan bahwa gangguan penglihatan atau kelainan refraksi merupakan salah satu masalah kesehatan yang umum terjadi di kalangan masyarakat. Bahkan di katakana bahwa setiap orang pasti pernah mengalami gangguan penglihatan, mesikpun hanya dalam sekala ringan. Selain itu, hampir setengah populasi orang di dunia mengalami gangguan penglihatan di mana kasus ini kian bertambah setiap harinya.

Iridosiklitis pada dasarnya merupakan gangguan penglihatan atau kelainan refraksi mata yang akan menimbulkan gejala-gejala yang umum terjadi. Biasanya, penyakit ini akan menyebabkan penderitanya mengalami kondisi di mana mata yang berubah memerah, pembengkakan pada mata, hingga kondisis mata yang berair. Gejala-gejala tersebut pada dasarnya hampit mirip dengan gejala-gejal gangguan penglihatan lainya, seperti mata bintitan dan lain sebagainya.

Namun, tidak jarang kasus di mana penderita iridosiklitis tidak menyadari kondisi ini karena tidak adanya gejjala-gejala yang muncul. Untuk lebih mengetahui dengan pasti, maka penderita penyakit iridosiklitis perlu untuk pergi k eke rumah atau dokter mata. sebab dalam dunis medis sendiri, beberapa cara dapat di lakukan untuk mendiagnosis atau mengetathui kondisi mata yang mengalami penyakit iridosiklitis. Berikut ini Kawan Mama telah merangkum beberapa informasi mengenai cara untuk mendiagnosis penyakit iridosiklitis. Simak penjelasannya sebagai berikut.

Penyakit Iridosiklitis

Cara Untuk Mendiagnosis Penyakit Iridosiklitis

Pada dasarnya, penyakit iridosiklitis ini merupakan gangguan penglihatan di mana mata jaringan yang ada di dalam mata mengalami kerusakan. Jaringan di dalam mata tersebut berupa cincin yang memiliki warna di sekitar pupil mata yang juga di kenal dengan istilah iris mata. kerusakan pada iris mata tersebut biasanya berupa peradangan yang membuat fungsi iris menjadi terganggu. Iris mata atau dalam istilah lain juga lebih di kenal dengan sebutan iritis atau uveitis anterior. Sedangkan uveitis ini seringkali di gunakan dalam kondisi di mana adanya gangguan yang terjadi pada bagian uvea mata.

Uvea mata sendiri adalah lapisan pada tengah mata yang berada di antara retina dan bagian putih mata. sementara iris mata sendiri terletak di bagian depan mata yang menyelimuti uvea yang juga di kenal sebagai anterior. Iris mata memiliki fungsi sebagai jaringan yang akan mengontrol cahaya yang akan masuk ke mata dalam proses penglihatan. Dalam proses penglihatan, cahaya yang masuk ke mata dari pantulan objek atau di sebut dengan bayangan objek akan masuk ke mata akan melewati pupil dan iris mata terdahulu.

Setelah itu,, iris mata ini akan mengontrol cahaya tersebut untuk kemudian masuk melewati kornea menuju retina. Di samping iris mata pada dasarnya terdapat badan siliar yang mengelilingi lensa mata. badan siliar ini memiliki fungsi sebagai jaringan yang akan mengontrol bentuk lensa untuk menyesuaikan dengan bayangan objek yang masuk ke mata. selain itu, badan siliar ini juga akan mengelurakan cairan atau nutrisi yang di sebut dengan aqueous humor yang di butuhkan oleh mata.

Penyakit iridosiklitis ini adalah kondisi di mana iris mata dan juga badan siliar mengalami kerusakan berupa adanya peradangan. Kondisi peradangan tersebut umumnya juga dapat di alami oleh sebagian uvea saja, atau bahkan terjadi dengan sepenuhnya. Kondisi inilah yang akan menganggu fungsi iris dan badan siliar sehingga akan membuat fungsi penglihatan menjadi terganggu. Bahkan kondisi ini dapat menyebabkan munculnya folater (bintik hitam) yang akan menutupi penglihatan dalam jumlah yang cukup banyak. Selain itu, peradangan tersebut seringkali membuat mata menjadi memerah, bengkak dan berair.

Gejala Penyakit Iridosklitis

Kondisi mata yang mengalami penyakit iridosiklitis umumnya akan menimbulkan gejala-gejala yang cukup ringan. Namun tidak jarang terdapat kasus yang terjadi di mana seseorang yang mengalami penyakit iridosiklitis ini tidak mengalami gejala-gejala yang signifikan. Pada kondisi ini membuat seringkali terjadinya penyakit iridosiklitis ini tidak di sadari oleh penderitanya. Kondisi ini seringkali mengakibatkan kondisi di mana penyakit iridosiklitis ini di ketahui pada tahap yang serius.

Di lansir dari laman hellosehat, Secara gasir besar, pada umumnya penyakit iridosiklitis akan menimbulkan gejala yang telah di bagi menjadi 3 jenis. Yakni, pertama adalah tanda-tanda adanya penyumbatan vascular. Kedua adalah kondisi di mana adanya tanda-tanda keluarnya cairan mata (eksudasi). Ketiga, kondisi di  mana adanya tanda-tanda perubahan pada pupil. Selain itu, umumnya peradangan pada bagian depan atau tengah mata akan mengakibatkan gejala-gejala sebagai berikut.

  1. Mata memerah dan berair
  2. Sakit mata berkepanjangan dan berisiko menyebabkan kondisi sekresi aqueous
  3. Perubahan bentuk pupil menjadi lebih kecil atau sebaliknya
  4. Pandangan kabur
  5. Penurunan fungsi penglihatan dan fotobopia
  6. Sensitif terhadap cahaya terang

Sedang peradangan yang terjadi pada bagian belakang mata umumnya akan mengakibatkan terjadinya fungsi penglihatan yang menjadi kabur serta munculnya floater atau bercak hitam yang mengambang.

Cara Mendiagnosis Penyakit Iridosiklitis

Umumnya, penyakit iridosiklitis cenderung sulit untuk di kenali, terutama bagia masyarakat awam. Sebab gejala-gejala yang muncul cenderung berupa gejala ringan yang hampir mirip dengan jenis gangguan penglihatan lainya. Oleh karena itu, dlam upaya untuk mendiagnosis dan mengetahui penyakit tersebut perlu adanya prosedur pemeriksaan medis. Dengan melakukan metode tersebut, hasil yang keluar atas kondisi mata dapat di ketahui dengan lebih jelas.

Dalam upaya untuk mendiagnosis [enyakit iridosiklitis, dokter spesialis mata umumnya akan mengumpulkan riwayat kesehatan yang di miliki oleh pasien. asetelah itu, kemudian dokter akan melakukan pemeriksaan dengan lebih lengkap. Beberapa langkah pemeriksaan yang akan di lakukan  umumnya antara lain sebagai berikut.

  1. Anamesis

Dalam tahap ini, umumnya dokter akan menenyalan kepada pasien seputar tanda-tanda atau gejala yang di rasakan dan di keluhkan oleh pasien. selain itu, dokter juga akan menanyakan seputar riwayat penyakit yang di miliki oleh pasien baik yang sedang di alami maupun riwayat penyakit yang sudah berlalu. Sebab beberapa jenis riwayat penyakit di duga dapat memicu munculnya penyakit iridosiklitis.

  1. Pemeriksaan Fisik

Dalam tahap ini, dokter akan melakukan pemeriksaan fisik seputar area mata dengan lengkap. Biasanya, dokter ajuga akan menggunakan alat-alat medis yang akan membantu proses pemeriksaan menjadi lebih mudah. Beberapa pemeriksaan fisik yang akan di lakukan untuk melihat kondisi ini anatara lain, yakni,

    • Penilaian penglihatan dan respon pupil terhadap cahaya
    • Pemeriksaan tonometry untuk mengukur tekanan di dalam mata (intraocular)
    • Penggunaan slit lamp berupa alat mikroskop yang dapat memperbesar dan menerangi bagian depan mata, dengan garis cahaya. Pemeriksaan ini di lakukan untuk mengidentifikasi sel-sel mata yang meradang
    • Pemeriksaan oftalmoskopi (funduskopi) yang akan melibatkan pelebaran atau dilatasi pupil dengan menggunakan obat tetes mata dan penyinaran mata dengan cahaya terang untuk memeriksa bagian belakang mata
    • Fotografi warna bagian dalam mata (retina)
    • Pencitraan tomografi koherensi optik (OCT) untuk mendeteksi sel yang meradang dengan mengukur ketebalan retina dan koroid
    • Angiografi mata (fluorescein) berupa pemberian zat warna melalui pembuluh darah lengan yang akan menyebar ke mata. metode ini akan menghasilkan pencitraan pembuluh darah mata yang lebih jelas.
  1. Pemeriksaan Penunjang

Tujuan di lakukannya metode ini untuk mencari tahu kemungkinan adanya penyebab lain yang memicu terjadinya penyakit iridosiklitis. Pada metode ini, umumnya akan di lakukan beberapa tindakan, yakni,

    • Rontgen dada untuk pemriksaan tuberculosis
    • Pemeriksaan darah untuk mencari tahu penyakit infeksi atau autoimun
    • Analisis ceiaran berair atau vitreous dari mata
    • Tes pencitraan radiografi, CT atau MRI scan.

Pada dasarnya, iridosiklitis merupakan salah satu gangguan penglihatan ringan yang umum terjadi dan di alami oleh banyak orang umumnya kondisi ini akan menimbbulkan gejal-gejala yang mengaggu fungsi penglihatan. Seperrti mata yang memerah, pembengkakan, mata berair serta penurunan pada kualitas penglihatan. Meskipun terbilang ringan, dalam beberapa kasus yang terjadi, kondisi ini dapat berubah menjadi lebih parah dengan begitu cepat tanpa kitsadari. Bahkan dalam kasus yang terburuk, iridosiklitis dapat menyebabkan penderitanya mengalami hilangnya fungsi penglihatan secara permanen, atau kebutaan.

Demikian penjelasan dari Kawan Mama mengenai beberapa cara untuk mendiagnosis penyakit iridosiklitis. Apabila pemeriksaan yang di lakukan oleh dokter menghasilkan atau mencurigai adanya penyakit atau kondisi lain yang menyebabkan iridosikliti ini, maka akan segera di lakukan langkah penanganan. Biasanya dokter akan bekerja sama dengan dokter layanan primer untuk menentukan penyebab yang mendasarinya, serta langkah penangannya.

Semoga tulisan ini dapat membantu dan bermanfaat. . .

 

 

 

 

Sumber :

  • Sehatq
  • Halodoc
Berhias Dalam Pandangan Islam

Berhias Dalam Pandangan Islam

Berhias Dalam Pandangan Islam

Berhias Dalam Pandangan Islam

 

Hallo Kawan Mama,

Ingin terlihat cantik dan anggun serta adalah sebuah hal yang wajar bagi seoarng wanita. Dan berhias adalah salah satu kata yang sangat identic dengan kaum wanita. Pada dasarnya, wanita dan make up adalah dua hal yang tidak dapat di pisahkan satu sama lain. Karena dengan berhias dapat membuat aura kecantikan wanita menjadi keluar dan bertambah. Sebab dengan terlihat cantic dan menawan dapat menambar rasa percaya diri menjadi bertambah. Karena bagaimanapun seorang wanita adalah mahluk yang selalu ingin terlihat cantik dan menawan.

Di dalam agama Islam, merapikan diri dan memperindah merupakan kegiatan yang baik untuk di lakukan dan merupakan sebuah sunnah jika di lakukan dengan niat untuk beribadah. Pada dasaranya kegiatan berhias yang biasa di lakukan oleh kaum hawa ini merupakan salah satu cara berpenampilan dengan memperhatikan dan mengedepankan unsur tampilan visual keindahan. Dengan berhias maka kaum wanita akan selalu terlihat indah untuk di pandang dan percaya diri untuk melakukan aktivitas. Dan dengan berhias tentu akan dapat membantu wanita untuk menarik perhatian dari lawan jenisnya.

Dalam islam, berhias bagi wanita bukanlah sesuatu perkara yang di larang. Malah Islam memerintahkan bagi umatnya utnuk selalu berpenamilan rapi dan indah dengan niatan untuk ibadah. Islam mengajarkan bagi kaum wanita untuk berhias dengan cara yang biaik dan tidak merugikan dan tidak merendahkan derajat dari wanita itu sendiri. Sebagaimana firman Allah SWt dalam Al-Qur’an surat Al-A’araf ayat 31.yang artinya,

“Hai anak Adam, pakailah pakaianmu yang indah setiap memasuki masjid. Makan dan minumlah, tapi janganlah berlebih-lebihan. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berlebihan.” (Q.S Al-A’raf : 31)

Pada kesempatan kali ini, Kawan Mama akan membahas berhias dalam pandangan islam bagi kaum wanita. Sebagai seorang muslimah. Hendaknya perlu tahu bagaimana cara berhias yang baik yang sesuai dengan syari’at islam. Hal ini di maksudkan agar kita selalu mendapat berkah dari Allah ketika hendak berhias. Berikut adalah penjelasannya.

Berhias Bagi Wanita Dalam Pandangan Islam

Seperti yang telah kita ketahui, wanita dan make up adalah dua usnnsur yang berbeda namun menyatu yang sangat sulit untuk di pisahkan. Namun, sebagaimana telah di jelaskan dalam ayat di atas, pada dasarnya Allah memerintahkan manusia untuk berpenampilan dengan sewajarnya dan dengan niat hanya untuk beribadah kepada Allah SWT semata. Hal ini juga telah di perjelas oleh Rasulullah SAW, Beliau bersabda.

“Sesungguhnya Allah itu maha indah lagi menyukai keindahan.” (H.R Muslim)

Dan dari hadis ini kita bisa mengetahui, bahwa Allah pun menyukai keindahan. Ayat ini cukup dapat menjadi dasar bagi kita sebagai kaum hawa untuk berhias. Namun dengan catatan berhias yang di lakukan dengan niat dan tujuan hanya beribadah kepada-Nya. Selama hiasan yang di di pakai masih dalam garis kewajaran dan tidak berlebihan, maka berhias di perbolehkan bagi kaum wanita.

Berikut ini adalah cara berhias yang baik sesuai syari’at islam

  1. Tidak Tabarruj

Allah memrintahkan setiap hamba-Nya untuk selalu beribadah kepada-Nya, setiap waktu dalam segala aktivitas yang di lakukan. Allah SWT juga memerintahkan kita untuk berpenampilan rapid an mengindahkan dengan sewajarnya dan tidak berlebihan dengan niat beribadah hanya kepada-Nya. Oleh karena itu, dalam berpenampilan dan berhias, tidak sepatutnya bagi kita (muslimah) untuk melakukanya dengan berlebihan. Karean hal ini tentu sudah melenceng dari perintah Allah SWT dalam hal berhias.

Berpenampilan dengan hiasan yang berlebihan yang cenderung mengekspos perhiasan dan lekuk tubuh tentu sudah menyalahi dasar berhias yang di perintahkann oleh Allah SWt. Karena dengan melakukan hal tersebut tentu dapat mengundang perhatian lawan jenis dan dapat menibulkan maksiat yang tentunya dapat merugikan diri sendiri. Karena sesungguhnya berhias dalam pandanagan Islam hanya bertujuan untuk beribadah dan hanya untuk di perlihatkan pada sang suami semata. Dan Allah sangat membenci apabila kita berhias dengan berlebihan dan dengan niatan untuk mendapat pujian dari orang lain.

  1. Menutup Aurat

Sebagai umat muslim, Allah SWT telah memrintahkan pada kita untuk menutup aurat dengan sebaik-baiknya. Sebab, dengan menutup aurat, dapat membuat kita dekat dengan Allah dan terhindar dari perbuatan-perbuatn maksiat yang merugi. Setiap dari umat muslim wajib untuk menutupa auratnya sebagai tenda keimanannya kepada Allah, khususnya bagi kaum wanita. Karena aurat wanita merupakan tanda terjaganya kehormatan dan kesuciannya sebagai seorang umat yang taat beragama. wanita hanya di perbolehkan menunjukkan auratnya hanya kepada sang suami dan mahramnya saja. Selain itu wanita di larang untuk memperlihatkan aurat apalagi sampai mengumbar auratnya di muka umum. Hal ini telah di jelaskan dalam Al-Qur’an, Allah SWt berfirman dalam surat An-Nur ayat 31, yang artinya.

“katakanlah kepada wanita yang beriman, Hendaklah mereka menahan pandangannya dan menjaga kemaluannya. Janganlah mereka menampakkan perhiasannya kecuali yang biasa napak padanya. Dan hendaklah mereka menutup kain kudung kedadanya. Dan janganlah mereka menampakkan perhiasannya kecuali kepada suami mereka, atau ayah mereka, atau ayah suami mereka. Atau putra-putra mereka, atau putra suami mereka, atau saudara lelaki mereka, atau putra saudara perempuan mereka, atau wanita-wanita mereka, atau budak yang mereka miliki, atau pelayan pria yang tiodak memiliki keinginan (terhadap wanita) atau anak-anak yang belum mengerti tentang aurat wanita.” (Q.S An-Nur : 31)

Menjaga aurat dengan sebaik-baiknya adalah perintah dari Allah kepada kau wanita, dan ia hanya di perbolehkan untuk memperlihatkannya hanya kepada suami dan mahramnya saja. Hal ini juga telah di sampaikan oleh Rasullullah SAW. Beliau bersabda.

“Aurat wanita, ketika dia keluar (dari rumahnya), setan selalu memata-matai dia.” (H.R Tirmidzi)

Dari hadis tersebut dapat di ketahui, bahwa eaita yang tidak menjaga auratnya dengan baik akan selalu di intai dan di goda, serta mendapat gangguan dari setan. Hal ini tentu dapat membuat ia melakukan perbuatan maksiat yang akan mengantarkannya melakukan perbuatan dosa. Hal ini kemabli di perjelas oleh Rasulullah SAW, beliau bersabda.

“tidak boleh seorang pria melihat aurat pria lainya, dan tidak boleh seorang wanita melihat aurat wanita lainya.” (H.R Muslim)

  1. Berhias Dengan Wajar Dan Dengan Niat Untuk Beribadah Kepada Allah SWT

Berhias dalah sebuah keharusan bagi setiap manusia. maksudnya, sebagai seorang hamba patut bagi kita untuk memperindah diri dalam rangka untuk beribadah kepada-Nya tanpa ada niatan lain. Dallam behias, sebagiamana yang telah di jelaskan di atas, selain beribadah dengan niat beribadah kepada Allah, berhias juga merupakan cara yang dapat memnyenangkan hati suami. dan tentunya dalam berhias masih dalam hal yang wajar dan tidak berlebihan. Seperti halnya memakai perhiasan yang menonjol, membuka aurat, apalagi sampai mentato pada bagian tubuh merupakan cara berhias yang di larang oleh Islam. Sebab hal ini sudah menyalahi dari perintah untuk berhias itu sendiri. Berhiaslah dengan sewajarnya sebab Allah juga mencintai sesuatu yang sederhana.

Sebagiamana telah di jelaskan di atas, berhias merupakan salah satu perintah Allah SWT kepada umat-Nya dengan maksud untuk menjaga kseucian dan kehormatannya. Dengan berhias, di harapkan agar kita dapat lebih bertaqa dan lebih dekat dengan Allah, karena kesucian dan kehormatan kita yang selalu di jaga oleh Allah akibat berhias dengan niatan beribadah kepada Allah SWT. Berhias akan di larang apabila di lakukan dengan berlebihan dan dengan niatan untuk mengumbar kecantikan dan aurat serta dengan tujuan untuk mendapatkan pujian dari orang lain. Sebaiknya, jagalah kesucian dan kehormatan kita dengan berhias dengan sewajarnya dan dengan niatan beribadah dengan Allah, maka kita akan senantiasa dekat dan di lindungi oleh Allah dari segala macam perbuatan maksiat dan dosa.

Demikian pembahasan dari Kawan Mama menganai wanita yang berhias dalam pandangan Islam. Make up dan wanita dalah dua unsur yang menyatu dan sangat sulit untuk di pisahkan. Islam tidak melarang wanita untuk berhias, asalkan dengan niatan untuk beribadah kepada Allah atau menyenangkan suami dengan berhias yang sewajarnya.

Semoga tulisan ini dapat membantu dan bermanfaat. . .

 

 

 

 

Sumber :

  • Orami
  • Muslimah
Kenali Gejala Munculnya Penyakit Iridosiklitis

Kenali Gejala Munculnya Penyakit Iridosiklitis

Hallo Kawan Mama, Pernahkah kamu mendengar atau mengalami kondisi di mana mata kamu terkena penyakit iridosiklitis? Istilah iridosiklitis memang mungkin masih terbilang asing, khususnya pada masyarakat awam pada umumnya. Namun penyakit iridosiklitis sendiri pada dasarnya cukup sering di alami olah banyak orang. meskipun kebanyakan orang tidak manyadari adanya kondisi tersebut. Sebab kondisi ini umumnya terbilang sebagia gangguan penglihatan biasa atau bahkan kadang tidak menimbulkan gejala yang signifikan.

Gangguan penglihatan memang menjasi salah satu masalah kesehatan yang umum terjadi dan di alami oleh semua orang. Hal ini tidak lepas dari kondisi mata itu sendiri yang cendeung memiliki karakter yang sangat sensitive. Oleh karena itu, mata mudah mengalami gangguan penglihatan yang akan membuat fungsi penglihatan menjadi tidak normal. Bahkan di katakana bahwa hampir setengah dari populasi orang di dunia pernah atau bahkan sedang mengalami kondisi gangguan penglihatan.

Iridosiklitis merupakan salah satu gangguan penglihatan yang akan mempengaruhi kinerja dari fungsi penglihatan. Dalam tahap ringan, kondisi ini umumnya sering kali di terjadi dan di alami oleh banyak orang. Nahkan dalam tahap yang ringan atau bahkan sedang, penderita penyakit iridosiklitis tidak menyadari bahawa ia mengalami kondisi tersebut. Namun meskipun jarang terjadi, orang yang mengalami penyakit iridosiklitis dalam tahap yang parah atau serius dapat berakhir dengan hilangnya fungsi penglihatan secara sepenuhnya atau kondisi kebutaan.

Umumnya, kondisi mata yang mengalami penyakit iridosiklitisi ini hanya akan muncul beberapa gejala-gejala ringan saja sebagai mana kondisi gangguan penglihatan lainya. Bahkan dalam beberapa kasus menyabutkan bahwa kondisi ini seringkali tidak menimbulakn gejala yang signifikan pada mata, meskipun sedang mengalami penyakit iridosiklitis. Meskipun demikian, ada beberapa gejala-gejala yang umum terjadi di mana banyak orang yang mengalaminya. Berikut ini Kawan Mama telah merangkum beberapa informasi mengenai beberapa gejala yang terjadi akibat mucnculnya penyakit iridosiklitis. Simak penjelasannya sebagai berikut.

Apa Itu Penyakit Iridosiklitis?

Kenali Gejala Munculnya Penyakit Iridosiklitis

Penyakit iridosiklitis pada dasarnya merupakan kondisi gangguan penglihatan yang terjadi di mana adanya kerusakan pada system penglihatan. Kerusakan tersebut di alami oleh iris dan badan siliar yang ada di mata dan mengalami peradangan. Penyakit iridosiklitis umumnya akan menyebabkan kondisi di mana fungsi penglihatan menjadi tidak berfungsi dengan normal. Akibatnya, penglihatan mata menjadi buram ketika melihat pada objek.

Iris sendiri merupakan jaringan mata berupa cincin yang berwarna di sekitar pupil mata. Ia terletak pada bagian depan yang menyelimuti uvea dan juga di sebut  sebagai anterior. Dalam istilah lain iris di kenal dengan sebutan iritis atau juga di kenal dengan sebutan uveitis anterior. Kondisi uveitis sendiri pada umumnya sering kali di gunakan pada jenis gangguan penglihatan yang mempengaruhi akan kondisi dan fungsi uvea di dalam mata. Sebab uvea sendiri merupakan jaringan mata berupa lapisan tengah pada mata yang terletak di antara retina dan bagian putih mata.

Fungsi dari iris sendiri adalah sebagai jaringan mata yang akan mengontrol jumlah cahaya yang masuk ke mata. Sebab cahaya yang memantul pada objek akan masuk ke mata akan melwati iris dan pupil mata terlebih dahulu. Cahaya yang telah melewati pupil kemudiana akan masuk menuju ke kornea dan akan sampai pada retina. Iris mata akan berfungsi untuk mengontrol tingkat cahaya yang akan di sesuaikan dengan kebutuhan atau kapasitas kornea dan retina. Di sisi lain, di samping iris sendiri terdapat jaringan mata yang do sebut dengan badan siliar yang terletak mengelilingi lensa mata.

Badan siliar ini merupakan pengatur dari bentuk lensa yang akan berubah-ubah menyesuaikan cahay yang masuk ke mata. selain itu, badan siliar ini juga merupakan jaringan yang akan mengelurakan nutrisi (aqueous humor) bagi mata. kerusakan dan peradangan yang di alami oleh iris dan badan siliar ini dapat terjadi secara sepenuhnya atau hanya sebagian saja. Namun, umumnya kondisi ini akan mengakibatkan mata memerah dan membangkak serta berair. Kondisi tersebut akan membuat fungsi penglihatan menjadi terganggu dan tidak dapat bekeja dengan maksimal.

Gejala Penyakit Iridosiklitis

Pada beberapa kondisi, penyakit itidosiklitis tidak akan mengakibatkan gejala yang signifikan. Namun Pada umumnya, mata yang mengalami kondisi penyakit iridosiklitis ini dapat di golongkan mejadi 3 jenis. Yakni tanda-tanda penyumbatan vaskuler, tanda-tanda keluarnya cairan eksudasi dan tanda-tanda perubahan pada pupil. Apabila bagian tengah atau depan dan bagian belakang mata terinfeksi atau mengalami gangguan seperti peradangann, maka akan menimbulkan gejala sebagai berikut.

  1. Infeksi Atau Peradangan Pada Bagian Tengah Dan Depan

    • Kondisi mata yang memerah dan berair
    • Nyeri pada bagian mata
    • Perubahan pada bentuk bentuk pupil menjadi lebih kecil sehingga penglihatan tidak akan menjadi maksimal
    • Munculnya sakit pada mata dalam waktu yang tidak menentu dan tidak kunjung hilang atau sembuh. Gejala ini bahkan dapat menyebabkan penyakit iridosiklitis menjadi lebih parah. Pada tahap lanjut, mata yang mengalami penyakit itidosiklitis ini juga akan menyebabkan pada sekresi aqueous.
    • Pandangan kebur atau menurunnya penglihatan yang meliputi fotobopia dan juga lingkaran di sekitar cahaya.
    • Kondisi ini akan membuat pemderitanya tidak nyaman ketika melihat cahaya terang.
  1. Infeksi Atau Peradangan Pada Bagian Belakang

    • Penurunan kualitas penglihatan
    • Fungsi pengliahatan yang menajadi buram atau kabur
    • Munculnya floaters atau berca hitam yang mengambang pada iris/pupil
    • Meskipun jarnag terjadi, penyakit iridosiklitis dapat menyababkan kebutaan

Pada dasarnya, penyakit iridoksiltis ini merupakan salah satu gangguan penglihatan yang cukup berbahaya. Meskipun pada umumnya hanya akan menimbulkan gejala-gejala ringan seperti di atas, namun kondisi ini berisiko berkembang dan menyebabkan hingga masuk pada tahap yang serius. Gejala-gejala di atas pada dasarnya merupakan gejala yang umum dan nampak seperti gejala gangguan penglihatan jenis lainya. meskipun begitu, umumnya, mata yang mengalami penyakit iridosiklitis ini akan berlangsung cukup lama. Dalam tahap yang ringan, kondisi ini akan berlangsung dalam beberapa hari atau bahkan minggu. Namun ketika memasuki tahap yang serius, penyakit iridosiklitis ini dapat berlangsung hingga beberapa bulan atau bahkan beberapa tahun lamanya.

Demikian penjelasan dari Kawan Mama mengenai beberpa gejala munculnya penyakit iridosiklitis. Meskipun terbilang jarang terjadi, namun perkembangan penyakit iridosiklitis cenderung sulit di prediksi dan dapat bertambah buruk dengan begitu cepat. Untuk itu, dengan mengetahui beberapa gejala di atas, kewaspadaan dan langkah penanganan yang cepat dan tepat perlu untuk di lakukan.

Semoga tulisan ini dapat membantu dan bermanfaat. . .

 

 

 

 

Sumber :

  • Halodoc
  • Hellosehat
Faktor Risiko Penyebab Munculnya Penyakit Iridosiklitis

Faktor Risiko Penyebab Munculnya Penyakit Iridosiklitis

Hallo Kawan Mama, Masalah kesehatan terkait gangguan penglihatan memang menjadi bahasan yang tidak ada habisnya. Sebab, kondisi ini memang merupakan keadaan medis yang umum di alami kebanyakan orang, mulai dari gangguan penglihatan ringan hingga yang serius sekalipun. Salah satu jenis gagguan penglihatan yang dapat menyebabkan dampak buruk dan berbahaya bagi penderitanya adalah penyakit iridosiklitis. Beberapa faktor di duga memiliki risiko dan dapat menjadi penyebab munculnya penyakit iridosiklitis yang menyerang mata.

Kondisi mata yang mengalami masalah kesehatan memang sudah menjadi hal yang tidak mengagetkan lagi. Karena masalah kesehatan berupa gangguan penglihatan umum di alami banyak orang di mana hampir dari setengah populasi di dunia mengalami kondisi gangguan penglihatan. Seseorang yang mengidap penyakit iridosiklitis, umumnya akan mendapati adanya gejala yang muncul dan cendeung terjadi secara tiba-tiba. Biasanya, penderita penyakit iridosiklitis akan menyebabkan mata menjadi memerah, dan di sertai dengan air mata yang memenuhi mata.

Selain itu, kondisi ini biasanya juga akan menyebabkan munculnya floater yang mengelilingi mata sehingga membuat penglihatan terganggu dan objek yang terlihat menjadi tidak jelas. penyakit iridosiklitis sendiri menjadi salah satu jenis masalah kesehatan yang cukup sering di alami kebanyakan orang. Kondisi ini hampir mirip dengan mata belekan dengan warna mata yang memerah dan berair. Namun, penyakit iridosiklitis dapat menjadi lebih buruk dan berkembang dengan begitu cepat.

Umumnya, kondisi ini hanya akan menyebabkan gejala-gejala ringan yang akan menganggu fungsi penglihatan. Namun pada kondisi yang cukup serius, penyakit iridosiklitis ini dapat menyebabkan penderitanya kehilangan fungsi penglihatan secara senepuhnya atau kebutaan. Tentunya hal ini di sertai dengan beberapa faktor yang dapat menjadi pemincunya. Berikut ini Kawan Mama telah merangkum beberapa informasi mengenai beberapa faktor yang memiliki risiko dan dapat menjadi penyebab terjadinya iridosiklitis. Simak penjelasanya sebagai berikut.

Penyakit Iridosiklitis

Faktor Risiko Penyebab Munculnya Penyakit Iridosiklitis

Iridosiklitis pada dasarnya merupakan salah satu jenis gangguan penglihatan yang umum di alami kebanyakan orang. bahkan sadar atau tida, setiap dari kita di katakana pernah mengalami kondisi tersebut. hanya saja, penyakit iridosiklitis ini umumnya hanya akan menimbulkan gejala-gejala ringan pada penderitanya. Meskipun demikian, kondisi ini prlu untuk di waspadai, sebab perkembangannya sendiri cenderung terjadi dengan tidak menentu. Mata yang mengalami iridosiklitis dapat tiba-tiba menjadi lebih buruk dan semakin parah dengan begitu cepat.

Penyakit itidosiklitis sendiri pada dasarnya merupakan kondisi di mana adanya peradangan yang di alami oleh jaringan di dalam mata. peradangan tersbut terjadi pada cincin berwarna di sekitar pupil mata yang juga di sebut dengan iris. Iris sendiri juga dalam istilah lain di kenal dengan sebutan iritis atau uveitis anterior. Istilah kondisi uveitis sendiri seringkali di gunakan karena kondisi ini yang sering kali akan mempengaruhi bagian mata yang di sebut denganuvea. Uvea merupakan lapisan tengah pada mata di antara retina dan bagian putih mata.

Iris sendiri terletak pada bagian depan yang menyelimuti uvea dan di sebut dengan anterior. Iris ini akan berfungsi sebagai pengontrol jumlah cahaya yang akan masuk ke mata. sebab cahaya yang masuk ke mata akan melewati pupil mata dan iris terdahulu. Cahaya yang masuk tersebut akan di control oleh iris untuk dapat masuk kornea hingg sampai pada retina. Sementra itu, di sebelah iris sendiri terdapat bdan siliar yang terletak mengeilingi lensa dan sebagai pengontrol bentuk lensa yang juga akan mengelurakan nutrisi (aqueous himor) bagi mata.

Terjadinya peradangan sendiri dapat di alami oleh sebagain area uvea saja, atau bahkan seluruh bagian uvea. Peradangan tersebut akan membuat mata menjadi memerah dan membengkak dan juga menjadi berair. Selain itu, kondisi ini juga dapay menyebabkan munculnya bintik hitam atau floater dalam jumlah yang cukup banyak. Banyaknya floater yang muncul tentunya akan membuat cahaya yang memantulkan bayangan objek menjadi terhalang untuk masuk ke mata. Kondisi inilah yang akan menyebabkan gangguan pada fungsi penglihatan sehingga pandangan menjadi buram dan tidak jelas.

Penyebab Iridosiklitis

Pada dasrnya belum di ketahui dengan pasti penyebab utama yang spesifik atas kondisi mata yang mengalami penyakit iridosiklitis. Hal ini juga di dasari atas kondisi [enyakit iridosiklitis yang umumnya dapat terjadi akibat berbagai faktor penyebab yang cukup beragam. Oleh karena itu, bisa di simpulkan bahwa faktor penyebab terjadinya penyakit iridosiklitis adalah setiap dari hal yang dapat menyebabkan kerusakan atau peradangan pada iris dan badan siliar merupakan faktor penyebabnya.

Di lansir dari laman hellosehat, menyebutkan bahwa sebagian besar kasus penyakit iridosiklitis ini di kaitkan dengan adanya masalah autoimun. Autoimun sendiri merupakan kondisi masalah kesehatan di mana system imun yang menyerang system kekbalan tubuh. Kerusakan dan peradangan yang di alami oleh iris dan badan siliar mata ini sering kali terjadi akibat penyakit autoimun tersebut. umumnya, penyakit auto imun berupa chron’s, colitis ulserativa, psoriasis, psoriasis arthritis, dan sarcoidosis.

Selain kelainan pada autoimun, iridoksilitis jugad dapat di sebabkan oleh adanya infeksi virus yang menyerang iris dan badab siliar. Beberapa virus di ketahui memang dapat dengan mudah masuk ke mata dan menyebabkan mata mengalami infeksi. Jenis virus penyebab irodosiklitis biasanya berupa toksolplasmosis, herpes implex, herpes zoster, sitomegalovirus dan juga tuberculosis. Dan beberapa ahali mengatakan bahwa kondisi mata yang mengalami cedera, trauma hingga koplikasi akibat operasi juga dapat menyebabkan terjadinya iridosiklitis.

Faktor Risiko Penyebab Iridosiklitis

Dalam bebeerapa kasus, kondisi mata yang mengalami iridosiklitis ini juga dapat terjadi tanpa adanya gejala mata yeng memerah atau pembengkakan dan mata yang berair. Meskipun belum di ketahui penyebab utama yang secara spesifik dapat menyebabkan terjadinya iridosiklitis, namun beberapa hal di atas berkaitan erat dengan terjadinya kondisi tersebut.  sebagiamana yang telah di jelaskan di atas, bahwa setiap faktor yang memicu terjadinya kerusakan dan perangan merupakan hal yang untuk di waspadai.

Selain beberapa faktor penyebab terjadinya iridosiklitis di atas, kondisi ini juga dapat terjadi akibat faktor yang memiliki risiko dan menyebabkan munculnya iridosiklitis. Berikut adalah beberapa faktor risiko penyebab munculnya penyakit iridoskilitis.

  1. Perubahan Genetik Tertentu

Setiap orang yang memiliki riwayat perubahan secara spesifik pada gen umumnya memiliki risiko yang lebih tinggi untuk mengalami iridosiklitis di bandingkan orang biasa pada umumnya. Dalam kondisi ini, perubahan spesifik pada gen umumnya terjadi pada system dan fungsi kekebalan tubuh. kondisi ini di beri label HLA-B27 di mana dapat mempercepat perkembangan iridosiklitis.

  1. Infeksi Menular Seksual

Seseorang yang memiliki riwayat penyakit seksual menular juga memiliki risiko lebih tinggi untuk mengalami penyakit iridosiklitis. Orang yang memiliki Jenis infeksi seksual tertentu seperti sifilis dan HIV/AIDS memiliki tingkat risiko yang cenderung lebih tinggi dan dapat dengan mudah mengalami penyakit iridosiklitis secara siginifikan.

  1. Masalah Autoimun

Masalah autoimun memang merupakan kondisi kesehatan yang cukup merepotkan. Sebab kondisi ini akan memudahkan berbagai jenis penyakit pada tubuh dan juga mata untuk berkembang lebih cepat. Beberapa jenis masalah kesehatan autoimun juga dapat menyebabkan perkembangan penyakit iridosiklitis menjadi lebih cepat. Seperti gangguan autoimun dengan jenis ankylosing dan reactive arthritis.

  1. Asap Rokok

Merokok sudah menjadi akitivitas sehari-hari yang di lakukan oleh banyak orang. sadar-atau tidak, meroko merupakan salah satu kebiasaan buruk yang dapat memicu terjadinya masalah keshetan. Selain pada system pernapasan dan paru-paru, merokok juga dapat menyebabkan risiko iridosiklitis menjadi lebih tinggi. bahkan sebuah penelitian menyebutkan bahwa setiap asap rokok yang masuk ke tubuh atau di sekitarnya memiliki kontribusi terhadap peningkatan risiko kondisi ini.

  1. Multiple Sclerosis

Faktor risiko lainya yang dapat meningkatkan risiko terjadinya penyakit iridosiklitis adalah multiple sclerosis. Multiple sclerosis atau juga di kenal dengan sebutan MS, merupakan salah satu kondisi yang sangat berkaitan dengan terjadinya uveitis.

  1. Kanker Mata

Kanker mata merupakan salah satu kondisi berbahaya yang dapat merusak jaringan pada system penglihatan. Kondisi ini pada dasarnya dapat menyebabkan penderitanya mengalami risiko berbagai gangguan penglihatan yang cukup berbahaya. Bahkan tidak jarang kondisi ini berakhir dengan kebutaan. Kanker mata juga dapat meningkatkan risiko terjadinya iridosiklitis lebih tinggi.

  1. Penggunaan Obat-Obatan Tertentu

Beberapa obat pada dasarnya memiliki reaksi hipersensitif atau efek samping yang sering kali di asosiasikan dengan kondisi uveitis. Seperti obat rifabutin yang di gunakan untuk perawatan infeksi mikobakteri atipikal. Selain itu ada juga obat cidofovir anti virus, mixifloxain dan bisphosphonates, terutama yang di berikan melalui intravena.

Pada dasarnya, penyakit iridosiklitis merupakan jenis gangguan penglihatan yang umumnya hanya terjadi dengan gejala-gejala yang ringan. Namun tidak jarang kondisi ini berkembang dengan lebih cepat dan kian memburuk. Dalam kasus yang terburuk, penyakit iridosiklitis dapat menyebabkan penderitanya kehilangan fungsi penglihatan secara sepenuhnya, atau kondisi kebutaan. Meskipun belum di ketahui dengan pasti penyebab utama yang spesifik terkait kondisi ini, namun beberapa hal di atas dapat menyebabkan terjadinya penyakit iridosiklitis.

Demikian penjelasan dari Kawan Mama mengenai beberapa faktor risiko penyebab munculnya penyakit iridosiklitis. Beberapa masalah kesehatan atau riwayat penyakit memang memiliki andil besar dalam perkembangan penyakit iridosiklitis pada mata. Namun pada dasarnya faktor-faktor tersebut merupakan gaya hidup yang tidak sehat. Karenanya, perbaikan gaya hidup menjadi lebih sehat perlu untuk di lakukan untuk menhindari berbagai jenis penyakit, termasuk iridosiklitis

Semoga tulisan ini dapat memabntu dan bermanfaat. . .

 

 

 

 

Sumber :

  • Halodoc
  • Doktersehat
Macam-Macam Busana Muslim Wanita

Macam-Macam Busana Muslim Wanita

Macam-Macam Busana Muslim Wanita

Macam Macam Busana Wanita

 

Hallo Kawan Mama,

Sebagai soarang muslimah tentu ada pakaian yang harus di kenakan untuk berpenampilan dan menutup aurat. Karena bagaimanapun, menutupa aurat merupakan kewajiban bagi umat msulim, khususnya bagi kaum wanita. Pada dasarnya, banyaknya macam model dan jenis busana yang dapat di kenakan untuk menutup aurat bagi kaum muslimah. Dan busana-busana tersebut memiliki kegunaan/fungsi dan memiliki latar belakang yang berbeda-beda.

Baru nyadar, ribet juga ya menjadi kamu hawa, hehe. . .

Tampil menarik tentu merupakan hal yang sangat penting bagi wanita. Tidak bisa di pungkiri, karena pada dasarnya wanita adalah mahluk yang suka mendat pujian. Seringkali kaum wanita bingung ketika hendak menggunakan atau membeli busana yang menarik baginya. Tahu bentuk dan modelnya tapi tidak tau istilah penyebutannya. Tenang, pada kesempatan kali ini Kawan Mama akan membahas mengenai macam-macam busana yang dapat di kenakan oleh wanita muslimah dan bagaimana penyebutannya. dan kamu tetap dapat tampil dengan trandi dan tetap sesuai dan tidak menyalahi ketentuan syariat dalam berbusana. Yuk simak dan cari tahu di bawah ini.

Macam-Macam Dan Istilah Busana Wanita Muslim

Berikut adalah ulasan busana atau kain yang biasa di kenakan oleh kaum perempuan,

1. Gamis

Merupakan yang busana yang bentuk bajunya seperti kurung dan sepanjang mata kaki. Umumnya juga gamis memiliki lengan panjang yang pas untuk umat muslim.

busna muslimah gamis

2. Kaftan

Hampir mirip dengan gamis, kaftan merupakan panjang yang memiliki loose tanpa titik di bagian bahunya. Biasanya kaftan berbentuk lebih longgar daripada gamis.

Sejarah busana Kaftan

3. Tunik

Tunik adalah sebutan untuk atasan yang memiliki panjang mencapai lutut. Biasanya tunik memiliki potongan longgar yang menutupi dada, bahu, dan punggung.

busana muslimah tunik

4. Kerudung

Merupakan salah satu penutup kepala atau semacam selendang yang menutupi sebagian besar atau seluruh bagian atas kepala dan rambut perempuan.

busana wanita kerudung

5. Jilbab

Lain halnya dengan kerudung, jilbab merupakan scarft penutup kepala yang di gunakan untuk menutup aurat pemakainya dan modelnya bisa di modifikasi, selama fungsi utamanya tetap menutup aurat.

Busana Wanita Jilbab

6. Ciput

Merupakan jenis dalaman ketika kita memakai kerudung. Ciput ini memiliki banyak pilihan model yang bisa di sesuaikan dengan keinginan dan kebutuhan kita.

busana wanita ciput

7. Abaya

Merupakan salah satu busana untuk muslimah yang saat ini tengah populer. Tidak seperti kaftan yang memiliki lengan longgar, abaya ini cenderung lurus dan memiliki titik bahu.

Busana Muslim Wanita Abaya

8. Niqab

Merupakan salah satu bentuk hijab yang dilengakapi dengan cadar. Biasanya ini dikenakan untuk mereka yang sudah benar-benar berhijrah

Busana Wanita Niqab

9. Mukena

Mukena adalah busana atau pakaian yang biasa di gunakan oleh para kaum wanita untuk beribadah sholat. dengan kata lain, mukena adalah termasuk pakaian perlengkapan khusus untuk sholat.

Busana Wanita Mukena

10.Hijab

Busana Wanita Hijab

Hijab secara harfiah berarti penghalang atau penutup. Sementara di dalam Al-Quran, hijab berarti penutup secara umum, baik tirai pembatas, kelambu, atau tabir, yang membuat seorang muslimah tertutupi dari pandangan laki-laki yang bukan mahramnya. Sedangkan dalam keilmuan Islam, hijab sendiri lebih merujuk pada tata cara berpakaian yang pantas dan menutup aurat sesuai syariat agama. Jadi, jika wanita memakai pakaian yang menutupi aurat hingga kepala dan rambutnya, maka bisa di sebut dia sudah memakai hijab.

Demikian ulasan tentang macam-macam busana yang biasa di gunakan oleh kaum wanita pada umumnya, terutama kaum wanita di Indonesia. istilah penyebutan terkait kerudung, jilbab dan hijab memang hampir sama, padahal dalam kenyataanya setiap dari busana tersebut mempunyai pengertian yang berbeda.

 

 

 

 

 

Sumber :

  • hipwee
  • kumparan
  • womentalk
Adab Seorang Menantu Dalam Islam

Adab Seorang Menantu Dalam Islam

Adab Seorang Menantu Dalam Islam

Adab Seorang Menantu Dalam Islam

 

Hallo Kawan Mama,

Selain mengikat dalam sebuah ukatan suami istri, pernikahan juga berarti menyatukan kedua keluarga menjadi satu. Dengan menikah tentu kita akan menjalani kehidupan baru dan rumah tangga yang baru. Hal ini juga menjadikan kita menjadi bagian dari keluarga pasangan kita, artinya setiap dari anggota keluarga pasangan kita adalah menjadi bagian dari anggota keluarga kita juga. Terutama orang tua (mertua) dari pasangan kita yang kini telah menjadi orang tua kita juga.

Sebagai anggota keluarga barui dalam keluarga pasangan kita tentu kita memiliki kewajiban dan tanggung jawab baru. Tidak hanya itu, adab kita terhadap keluarga pasangan kita tentu akan menjadi faktor penting penilaian mertua kepada pribadi kita. Maka penting bagi kita untuk selalu memperhatikan adab kita kepada keluarga pasangan kita, khususnya terhadap orang tua pasangan kita (mertua).

Hubungan baik dengan mertua tentu menjadi hal penting yang harus di jaga. Sebab hal tersebut tentu akan sangat berdampak pada hubungan rumah tangga kita dengan pasangan kita. Berhubungan baik dengan mertua juga telah di jelaskan oleh Rasulullah dalam sebuah riwayat haditsnya. Beliau bersabda,

“Yang paling berhak atas seorang wanita adalah suaminya, dan yang paling berhak atas lelaki adalah ibunya.” (H.R Tirmidzi)

Pada kesempatan kali ini Kawan Mama akan membahas mengenai adab seorang menantu terhadap orang tua dari pasangan (mertua). Sebagai pasangan suami dan istri, tentu kita ingin agar rumah tangga kita dapat berjalan dengan baik tanpa adanya gangguan yang dapat membuat hubungan rumah tangga kita menjadi terganggu. Oleh karena itu, perlu bagi kita untuk menanmkan adab yang baik kepada mertua kita. berikut adalah penjelasannya.

Adab Seorang Menantu Terhadap Mertuanya

  1. Berbakti Kepada Orang Tua (Mertua)

Menikah tidak membuat kita akan kewajiban kita untuk berbakti kepada orang tua kita. dengan menikah maka kita hanya bertambah tanggung jawab untuk berbakti kepada orang tua pasangan (mertua) kita. Bagi seorang istri, suami adalah orang yang perlu di utamakan, dan yang berhak atas suaminya adalah ibu dari sang suami (mertua). Oleh sebab itu, istri memiliki kewajiban dan tanggung jawab untuk berbakti kepada orang tua dari suami.

Pada dasarnya, tidak ada dalil yang jelas tentang kewajiban suami untuk berbakti kepada mertua. Namun sudah selayaknya bagi seorang anak mantu untuk selalu bersikap baik dan berbakti kepada mertua. Karena orang tua (mertua) pasangan kita juga merupakan orang tua kita, dengan kata lain, wajib bagi kita untuk berbakti kepadanya. Sebab hal ini dapat membuat hubungan baik kita kepada mertua tetap terjaga dan membuat kepercayaan mertua kepada kita menjadi bertambah.

  1. Menunaikan Hak-Haknya Sebagai Sesama Muslim

Sebagai umat muslim, tentu kita memiliki hak-hak yang perlu kita tunaikan kepada sesame muslim lainya. Karena hal tersebut merupakan tanggung jawab kita untuk menjaga tali silaturrahim dan berhubungan baik dengan sesame musli lainya. Sebagai seorang menantu, kita juga perlu menunaikan hak-hak kita kepada mertua dengan sebaik-baiknya. Sebagaiman telah di sampaikan Rasulullah SAW, Beliau bersabda.

Dari Abu Hurairah r.a, dia berkata. Sesungguhnya Rasulullah SAW bersabda,

“Hak seorang muslim atas muslim yang lain ada enam. Jika engkau bertemu dengannya maka ucapkanlah salam, jika dia mengundangmu maka datanglah, jika dia meminta nasehat kepadamu maka berilah nasihat. Jika dia bersin lalu mengucapkan Alhamdulillah maka doakanlah, jika dia sakit maka jenguklah dan jik ia meninggal maka iringilah jenazahnya.” (H.R Muslim dan Ahmad)

Hadis tersebut dapat menjadi rujukan bagi kita untuk berbuat baik dan menunaikan hak kita kepada mertua sebagai sesame muslim. Dengan menunaikan apa yang ada di dalam hadits tersebut tentu dapat membuat hubungan kita dengan mertua tetap terjaga dengan baik.

  1. Bertutur Kata Yang Baik

Sebagai seorang yang lebih muda, tentu perlu adanya rasa segan kita kepada yang lebih tua, apalagi pada orang tua (mertua) kita. Bicara dengan nada rendah serta lemah lembut perlu di tekankan bagi kita berkomunikasi dengan sang mertua. Dengan mengedepankan tutur kata yang baik dengan lemah lembut maka itu berarti kita juga sedang memuliakan orang tua (mertua) kita. sebagiamana adab para sahabat ketika tengah berbicara dengan Rasulullah SAW. Dari Al-Musawwir bin Makhramah, beliau menceritakan bahwa,

“ Jika para sahabat berbicara kepada Rasulullah SAW, maka merendahlah suara mereka dan mereka tidak memandang tajam sebagai bentuk pengagungan terhdap Rasulullah SAW.” (H.R Bukhari)

Dari riwayat tersebut, kita dapat meniru adab yang telah di lakukan para sahabat ketika berbicara dengan Rasul. Adab tersebut dapat kita aplikasikan ketika tengah berbicara denagn orang tua atau pu  mertua kita, karena hal tersebut adalah sebuah cara kita untuk memulika mereka.

  1. Menghormati Mertua

Saling menghormati adalah sebuah hal yang harus di tanamkan dalam setiap diri manusia. Hal tersebut juga perlu di terapakan dalam kehidupan sehari-hari oleh kita kepada sesama. Menghoramati yang lebih tua juga merupakan sebuah perintah yang telah di sampaikan oleh Rasululullah SAW, Beliau bersabda.

“bukan termasuk dari golongan kami orang yang tak menyayangi anak kecil kami dan tidak menghormati orang tua (orang dewasa) kami.” (H.R Tirmidzi dan Ahmad)

Dari hadits tersebut dapat di pahami bahwa orang yang tidak mengjormati pada seseama lainya bukanlah termasuk golongan umat Rasulullah SAW. Sebagai umatnya, tentu perlu bagi kita untuk selalu menghormati sesame kita, khususnya pada orang tua (mertua) kita. Imam ghazali berkata dalam kitabnya yang berjudul Al-Adab fid din dalam Majmu’ah Rasail Al-Imam Al-Ghazali (Kairo, Al-Maktabah At-Taufiqiyyah, hal.44).

“Adab anak kepada orang tua, yakni mendengarkan kata-kata orang tua, berdiri ketika mereka berdiri, mematuhi sesuai perintah-perintah mereka, memenuhi panggilan mereka, merendah kepada mereka dengan penuh sayang. Dan tidak menyusahkan mereka dengan pemaksaan, tidak mudah merasa capek dalam berbuat baik kepada mereka, dan tidak sungkan melaksanakan perintah-perintah mereka, tidak memandang mereka dengan rasa curiga dan tidak membangkang mereka.”

  1. Menjaga Hubungan Baik Dengan Mertua

Sebagai menantu yang pastinya juga merupakan anggota dari keluarga pasangan kita, tentu perlu bagi kita untuk menjaga hubungan baik dengan anggota-anggota keluarga yang lain. Menantu dapat menjaga hubungan baiknya dengan mertua dengan cara mendekatkan diri kepada mertua, bergaul (berbincang mesra) dengannya, membantu mertua, dan memberikan mertua perhatian. Menantu juga dapat melakukan hal lain yang menurutnya baik untuk sang mertua.

Sebagaimana telah di sampaikan Rasulullah SAW, beliau bersabda.

“maukah aku kabarkan kepada kalian terkait orang yang haram masuk neraka, atau orang yang neraka di haramkan atasnya. Yaitu setiap orang yang memiliki kedekatan (dengan manusia), ringan, mudah (dalam Pergaulan).” (H.R Tirmidzi)

Selain sebuah perintah agama, berhubungan baik tentu akan mempermudah segala urusan kita. termasuk dalam hubungan rumah tangga dan hubungan seorang menantu dan mertua. Hubungan yang baik dengan mertua juga akan menjadi faktor pondasi yang kuat bagi rumah tang akita dengan pasangan kita. Oleh sebab itu, perlu bagi kita untuk selalu menjaga hubungan baik kita dengan orang tua (mertua) kita.

  1. Hindari Konflik Dengan Mertua

Fitrahnya, Setiap dari orang yang terlahir kedunia tentu memiliki keperibadian dan karakter yang berbeda-beda, serta cara berfikirnya masing-masing. Dan hal ini sudah merupakan sebuah kodar dari Allah SWT. Sebuah rumah tangga tidak selalu akan berjalan dengan mulus dan baik-baik saja. Perbedaan pendapat biasanya menjadi faktor terjadinya konflik dalam rumah tangga. Dan apabila hal ini terjadi sudah tugas kita untuk menghindari hal ini dan tiak memperpanjangnya, demi terjaganya hubungan rumah tangga kita dengan pasangan kita.

Hal ini juga kadang terjadi oleh kita terhadap orang tua kita (mertua) kita. Tidak jarang sebagai orang yang lebih tua dan berpengalaman merasa lebih tau akan sesuatu yang cenderung berbeda dengan cara berfikir kita. Sebagai menantu hendaknya mendengarkan orang tua dan menjalankan nasihatnya. Apabila nasihat yang di berikan tidak sesuai, tidak ada hak bagi kita untuk mendebat sang mertua. Apabila hal ini terjadi, sebaiknya menantu menghindari hal tersebut dan segera meminta maaf kepadanya. Dengan begitu, setidaknya dapat menjaga hubunganbaiknya dengan mertua, dan menjaga hubungan rumah tangga dengan pasangannya.

  1. Mendo’akan Mertua

Sudah layaknya dan menjadi tuag bagi seorang anak untuk selalu mendo’akan kebaikan untuk oarng tuanya. Hal ini sebagai wujud cinta kasih dan balasan seorang anak kepada orangtuanya. Hal ini juga berlalku bagi seorang mennatu untuk mendoakan kebaikan bagi martuanya. Sebab mertua adalah orang tua dari pasangan kita, yang berarti ia juga merupakan orang tua kita. dan wajib bagi kita sebagai anak (menantu) untuk mendoakan kebaikan padanya. Hal ini juga merupakan sebuah tanda bakti kita kepada mertua yang akan mengahntarkan kita pada ridho Allah SWT. Sebagaimana telah di kisahkan oleh Allah SWT dalam Al-Qur’an surat At-Taubah ayat 114, yang artinya.

“Dan permintaan apapun dari Ibrahim (kepada Allah) untuk bapaknya tidak lain hanyalah karena suatu janji yang telah di ikrarkannya kepada bapaknya itu. Maka, tatkala jelas bagi Ibrahim bahwa bapaknya itu adalah musuh Allah, maka Ibrahim berlepas diri dari padaya. Sesungguhnya Ibrahim adalah seorang yang sangat lembut hatinya lagi penyantun.” (Q.S At-Taubah : 144)

Sebagaimana penjelasan di atas, penting bagi seorang menantu untuk menenkankan adab yang baik kepada mertua kita. Karena adab yang baik, merupakan tanda bakti kita kepada mertua, di mana hal itu merupakan sebuah tugas dan tanggung jawab kita sebagai menantu. Berbakti kepada mertua sama halnya berbakti kepada orang tua kita sendiri. Dengan begitu keberkahan akan selalu menyertai rumah tangga kita dengan pasangan kita. Sebab Ridho dari Allah SWT adalah ridho orang tua, dan ridho orang tua adalah surge Allah SWT.

Demikan pembahasan dari Kawan Mama mengenai adab seorang menantu terhadap mertua. Pastinya kita berharap agar rumah tangga kita dengan pasangan kita dapat berjalan baik dengan semestinya. Dan hal ini adalah salah satu kunci agar harapan tersebut dapat terkabul. . .

Semoga tulisan ini dapat membantu dan bermanfaat. . .

 

 

 

Sumber :

  • salamdakwah
Faktor Penyebab Terjadinya Kondisi Iridosiklitis

Faktor Penyebab Terjadinya Kondisi Iridosiklitis

Hallo Kawan Mama, Pernahkah kamu mengalami kondisi di mana kamu menjumpai mata kamu memerah secara tiba-tiba dan di sertai dengan air yang keluar. Sebaiknya, kondisi tersebut perlu untuk di waspadai. Sebab gejala tersebut merupakan gejala yang umum terjadi pada seseorang yang mengidap iridosiklitis. Mata yang mengalami kondisi iridosklitis biasanya akan menganggu fungsi penglihatan dan membuat mata menjadi tidak nyaman. Kondisi ini umumnya dapat terjadi akibat beberapa faktor yang menjadi penyebab mata mengalamai kondisi iridosiklitis.

Gangguan penglihatan memang menjadi salah satu masalah kesehatan di mana semua orang pernah atau akan mengalaminya. Bahkan gangguan menjadi salah satu masalah kesehatan yang di mana kondisi ini cukup tinggi angka penderitanya. Selain itu, gangguan penglihatan sendiri terjadi di seluruh bagian begara di dunia dan menjadi masalah kesehata bersama, karena penderitanya yang semakin hari semakin bertambah. Iridosiklitis adalah salah satu jenis gangguan penglihatan atau kelainan refraksi yang tidak sedikit penderitanya dan juga terjadi di seluruh dunia.

Salah satu kenis masalah kesehatan berupa gangguan penglihatan yang cukup kompleks adah iridosiklitis ini. Sebab kondisi ini umumnya muncul dengan berbagai faktor penyebabnya yang cukup beragam. Selain itu, kondisi ini juga merupakan masalah kesehatan yang dapat di alami oleh siapa tanpa mengenal batasan usia, baik orang tua, dewasa hingga anak-anak. Lebih dari itu, kondisi ini juga dapat terjadi kapan saja dan biasanya tanpa di sadari faktor penyebabnya. Bahkan di katakana bahwa iridosiklitis ini merupakan gangguan penglihatan yang terjadi dengan waktu yang cukup lama.

Secara umum, kondisi iridoziklitis ini merupakan kondisi di mana adanya peradangan yang terjadi pada badan siliar dan juga pada bagian iris mata. Kondisi ini umumnya akan menganggu penglihatan berbagai gejala yang muncul, seperti rasa perih hingga terdapat bintik-bintik yang mengganggu penglihatan. Tentunya, terjadinya iridosiklitis ini tidak terjadi begitu saja. Untuk kondisi ini sendiri pada dasarnya banyak hal yang dapat menjadi penyebab mata mengalami kondisi risidosiklitis. Berikut Kawan Mama telah merangkum beberapa informasi mengenai faktor penyebab terjadinya kondisi iridosiklitis. Simak penjelasannya sebagai berikut.

Pengertian Iridosiklitis

Faktor Penyebab Terjadinya Kondisi Iridosiklitis

Mata memang merupakan bagian dari oragan tubuh yang memiliki fungsi dan peran yang sangat penting dan tidak tergantikan. Meski demikian, mata pada dasarnya memiliki karakter yang cenderung sangat senditif terhadap apapun di sekitarnya. Sebagai alat penglihatan, tentunya kesehatah mata perlu di jaga dengan baik. Dan apabila mata mengalami masalah kesehatan, tentunya hal ini akan berdampak pada kinerja dengan kualitas yang menurun, serta akan menganggu aktivitas dan pekerjaan yang di lakukan setiap harinya.

Irisdosiklitis sendiri merupakan sebuha kondis di mana adanya gangguan penglihatan pada mata, berupa perdangan yang terjadi pada badan siliar dan juga bagian iris mata. Namun, terjadinya peradangan tersebut umumnya hanya terjadi pada bagian depan mata. Kondisi tersebut menyebabkan iridosklitis menjadi bagian dan di kenal sebagai uvitis anterior. Sebab pada umumnya, orang hanya mengenal satu jenis uveitis saja. Namun pada kenyataannya, uveitis sendiri memiliki beberapa jenis berbeda dan tergantung bagaimana kondisinya.

Iris sendiri pada merupakan jaringan pada bagian mata yang yang memiliki fungsi untuk mengontrol jumla cahaya yang akan masuk ke mata. Cahaya yang masuk ke mata akan melalui pupil (lingkaran berwarna hitam yang terletak di tengah iris) terlebih dahulu, yang kemudiana akn di kotrol oleh iris untuk kemudian masuk ke kornea dan menuju retina. Di sebelah iris sendiri terdapat badan siliar yang terletak mengelilingi lensa yang berfungsi mengatur bentuk lensa dan mengelurakan aqueous humor (nutrisi) bagi mata.

Peradanagan yang terjadi pada iris dan bagia siliar ini tentunya akan menganggu fungsi dari iris dan badan siliar. Kondisi inilah yang menyebabkan terjadinya perubahan mata menjadi memerah, rasa nyeri, dan gangguan penglihatan. Umumnya sebagian besar dari kasus terjadinya iridosiklitis ini terkait dengan adanya masalah pada system kekebalan tubuh. Selain itu, iridosiklitis ini juga dapat terjadi dengan beberaa kondisi yang berbeda. Kondisi ini dapat terjadi dengan jenis akut ataupun jenis kronis yang lebih serius.

Penyebab Terjadinya Iridosiklitis

Kondisi iridosiklitis sebenarnya merupakan kondisi yang cukup langka namun seringkali menyerang mata pada bagian tengan dan juga bagian depan. Selain itu, kondisi ini juga cenderung sangat berbahaya, karena beisiko menyebabkan terjadinya hilangnya fungsi penglihatan atau kebutaan pada penderitanya. Iridosiklitis ini juga cenderung dapat terjadi secara tiba-tiba dan dapat memburuk dengan cepat hingga memasuki tahap akut.

Kondisi mata yang mengalami iridosiklitis ini juga bisa langsung berkembang menjadi tahap kronis dengan faktor kondisi dan juga penyebab yang mamicunya. Meskipun dapat menyebabkan hilangnya fungsi penglihatan atau kebutaan, namun umumnya iridosiklitis ini hanaya menimbulkan gejak ringan yang bersifat sementara. Selain itu, kondisi ini biasanya juga hanya akan berlangsung selama beberapa hari atau minggu saja. Meski demikian, tetap saja iridosiklitis ini merupakan kondisi yeng perlu untuk di was padai dan segera di atasi.

Di lansir dari laman hellosehat, menyebutkan bahwa sebagian besar kasus iridosiklitis ini terkait dengan adanya masalah pada autoimun atau system kekebalan tubuh. akan tetapu, infeksi ini umumnya lebih sering terjadi akibat penyakit autoimun, seperti penyakit chron, colitis ulserativa, psoriasis, psoriasis arthritis dan juga sarcoidosis. Selain itu, kondisi ini juga di sebabkan oleh infeksi virus toksoplasmosis, herpes, (herpes simplex dan herpes zoster), sitomegalovirus dan tuberculosis serta cedera mata, trauma mata, serta komplikasi akibat operasi mata.

Meski beberapa hal di atas dapat memicu terjadinya kondisi iridosiklitis, namun pada dasarnya belum di ketahui dengan pasti penyabab utama yang spesifik menyebabkan terjadinya kondisi iridosiklitis. Di sisi lain, setiap dari kondisi yang dapat menyebabkan kerusakan dan peradangan pada iris dan badan siliar pada mata tentunya dapat menyebabkan terjadinya iridosiklitis. Namun sebagian besar terjadinya iridosiklitis di sebabkan oleh adany ganggguan pada autoimun. Yakni sebagai berikut.

  1. Rheumatoid atau peradangan pada sendi
  2. Proriasis atau peradangan pada kulit
  3. Ankylosing spondylitis atau peradangan pada sendi tulang belakang
  4. Sarcoidosis atau peradangan yang muncul di beragai bagian tubuh (paru-paru, mata, kulit, dan kelenjar getah bening)
  5. Penyakit Kawasaki atau peradangan pada dinding pembuluh darah
  6. Colitis ulseratif atau peradangan pada usus besar
  7. Chron’s sisease atau peradangan di dalam saluran pencernaan, dari mulut hingga ke usus.
  8. Cedera mata
  9. Kanker mata
  10. Komplikasi akibat operasi
  11. HIV/AIDS dan gangguan imunitas lainya
  12. Infeksi virus, bakteri atau jamur

Pada dasarnya iridosiklitis merupakan salah satu masalah kesehatan terkait gangguan penglihatan yang dapat di alami oleh semua orang. Penyakit ini umumnya akan membuat penderitanya mengalami kondisi di mana fungsi penglihatannya tidak bekerja dengan normal. Akibatnya penderita iridosiklitis ini membuat ketajaman penglihatan menjadi penurun hingga objek yang terlihat menjadi nampak kabur. Selain itu, penderita iridosiklitis juga akan mengalami kondisi di mana mata memerah dan berair sakit mata berkepanjangan. Bahkan dalam kasus yang terburuk, kondisi ini akan menyebabkan penderitanya mengalami hilangnya fungsi penglihatan atau kebutaan secara sepenuhnya.

Demikian penjelasan dari Kawan Mama mengenai faktor panyebab terjadinya iridosiklitis. Dalam tahap yang ringan, umumnya kondisi ini hanya akan menimbulkan gejala-gejala gangguan penglihatan dalam sekala ringan. Pada kondisi ini, sebaiknya segera lakukan langkah pengobatan untuk mencegah dan mengobati penyakit tersebut. Sebab kondisi ini dapat menjadi lebih parah dengan begitu cepat.

Semoga tulisan ini dapat membantu dan bermanfaat. . .

 

 

 

 

Sumber :

  • Klikdokter
  • Doktersehat
Kenali Gejala Munculnya Penyakit Presbiopi

Kenali Gejala Munculnya Penyakit Presbiopi

Hallo Kawan Mama, Pernahkah kamu mengalami kondisi di mana mata kamu tidak dapat melihat dengan focus dan jelas bahkan ketika objek yang kamu lihat letaknya dekat? Sebaiknya perlu untuk berhati-hati terhadap kondisi tersebut. Sebab kondisi tersebut bisa saja menjadi pertanda bahwa kamu sedang mengalami kondisi panykit presbiopi. Karena mata yang mengalami kondisi ini pada dasarnya akan mengalami gejala yang timbul akibat munculnya kondisi penyakit presbiopi yang menyerang mata.

Umumnya, kondisi mata yang mengalami penyakit presbiopi ini lebih mudah dan seringkali terjadi pada seseorang dengan usia lanjut. Karena di ketahui faktor bertambahnya usia menjadi salah satu faktor yang menyebabkan munculnya penyakit prsebiopi. Seseorang dengan usai antara 40 tahun hingga 65 tahun ke atas merupakan usia yang paling rawan dan sangat mudah sekali bagi mata yang ia miliki untuk mengalami kondisi penyakit presbiopi.

Meskipun demikian, berbagai faktor juga dapat menyebabkan seseorang mengalami penyakit presbiopi. Artinya penyakit ini juga dapat terjadi pada orang dengan usia di bawah 40 tahun. Kondisi ini di sebut sebagai penyakit prsebiopi premature atau presbiopi dini. Kondisi ini dapat di alami oleh seseorang dengan usai muda akibat beberapa faktor seperti gaya hidup yang tidak sehat, atau bahkan beberapa kondisi di mana adanya riwayat penyakit tertentu.

Hampir sama seperti jenis gangguan penglihatan lainya yang di sebabkan oleh faktor usia, penyakt presbiopi umumnya juga seringkali tidak menimbulkan gejala sigifikan pada tahap awal. Hal ini seringkali menyebabkan penderita presbiopi seringkali tidak menyadari dan terlambat mengetahuinya. Namun sebenarnya, kondisi ini akan menimbukan gejala yang dapat di rasakan dan di kenali oleh penderitanya. Berikut ini Kawan Mama telah merangkum beberapa gejala yang muncul pada mata yang mengalami penyakit presbiopi.

Penyakit Presbiopi

Kenali Gejala Munculnya Penyakit Presbiopi

Pada dasarnya presbiopi merupakan kondisi di mana fungsi penglihatan dan ketajaman penglihatan mengalami penurunan. Hal tersebut mengakibatkan focus dari penglihatan menurun sehingga mata akan suli untuk melihat focus pada objek. Selain itu, presbiopi sendiri umumnya akan membuat penderitanya kesulitan untuk mlihat objek dekat, terutama yang ukurannya kecil. Kondisi ini terjadi akibat faktor penuaan yang di mana setiap orang akan mengalaminya.

Penyakit prsebiopi atau dalam istilah lain di kenal dengan istilah mata tua atau rabun senja. Sebagai mana di lansir dari laman  American Academy of Ophthalmology yang menyetbutkan bahwa kondisi rabuh senja atau mata tua merupakan salah satu jenis gangguan penglihatan yang sudah pasti akan di alami oleh semua orang. Sebab bertambahnya usia akan menyebabkan kualitas dari fungsi dan system metabolsimedan organ didalam tubuh mengalami penurunan. Hal ini seringkali menyababkan tubuh bahkan mata mengalami masalah kesehatan, salah satunya berupa penyakit presbiopi.

Pada umumnya prose penglihatan berupa yang di tangkap oleh mata akan menembus selaput korena mata yang kemudian akan di teruskan ke lensa yang terletak di belakang selaput pelangi (iris) yang ada di mata. lensa tersebut bertugas untuk mengarahkan cahaya ke retina, yang akan mengubah cahaya menjadi sinyal listrik. Sinyal listrik tersebut kemudiana akan di kirim ke otak yang berfungsi untuk memproses sinyal listrik menjadi sebuah gambar yang di lihat oleh mata.

Gambar atau objek yang di tangkap olehmata dapat terlihat dengan jelas tergantung pada kondisi dan kemampuan lensa dalam mengarahkan cahaya. Apabila cahaya jatuh tepat focus pada retina, maka gambar atau objek yang terlihat akan menjadi jelas. Namun apabila cahaya jatuh tidak tepat pada retina, maka gambar atau objek aka terlihat kabur atau buram. Lensa mata sendiri pada dasarnya di kelilingi oleh otot yang cenderung elastis atau fleksibel. Pertambahan usia menyebabkan otot mengeras dan tidak elastis lagi. Kondisi ini akan membuat cahaya objek yang masuk ke mata tidak dapat jatuh tepat pada retina sehingga penglihatan pada objek menjadi kabur.

Gejala Penyakit Presbiopi

Umumnya perkembangan kondisi mata yang mengalami presbiopi akan berlangsung dan terjadi secara bertahap. Biasanya, gejala dari penyakit presbiopi yang menyerang mata akan di alami oleh seseorang ketika memasuki usia 40 tahun dan seterusnya. Kondisi ini umumnya seringkali tidak di sadari oleh penderitanya karena bagiamanapun mata akan secara otomatis tetap menyesuaikan pada kondisi perubahan yang sedang terjadi.

Ketika seseorang yang memasuki usia lansia, umumnya akan merasakan kondisi di mana mata akan kesulitan untuk melihat dan membaca meski objek masih dalam jarak yang normal. Kondisi ini sering kali akan memaksa untuk mejauhkan objek atau tulisan agar dapat terlihat dan di baca dengan lebih jelas. Kondisi ini juga akan semakin parah apabila tubuh dan mata mengalami kelelahan atau ketika melihat pada ruangan yang penerangannya tidak baik.

Selain kondisi di atas, mata yang mengalami penyakit presbiopi umumnya akan mengalami gejala sebagai berikut.

  1. Mudah merasakan pusing
  2. Mata mudah merasa pegal dan lelah terutama ketika melihat atau membaca pada jarak dekat.
  3. Keulitan untuk melihat dan membaca objek atau tulisan yang berukuran kecil
  4. Kesulitan melihat pada ruangan yang redup atau kurang terang
  5. Menjauhkan objek dekat agar penglihatan dapat lebih jelas
  6. Memcicingkan mata agar dapat memfoksukan penglihatan.

Gejala Lain

Beberapa gejala di atas adalah gejala yang seringkali muncul pada mata yang mengalami penyakit presbiopi. Namun untuk mengantisipasi muncul dan berkekmabngnya penyakit presbiopi, tentunya perlu untuk menyadari gejala yang muncul sedini mungkin. Berikut ini adalah beberapa gejala yang sebaikny harus di waspadai dan perlu untuk perisakan mata ke dokter.

  1. Muncul titik atau bintik-bintik hitam
  2. Adanya lingkaran di tepi cahaya
  3. Munculnya kilatan cahaya pada padangan
  4. Padangan yang samara tau kabur
  5. Pandangan ganda
  6. Hilangnya fungsi penglihatan atau kebutaan pada satu atau kedua mata.

Sebagaimana yang telah di jelaskan di atas, bahwa sanya penyakit presbiopi merupakan kondisi si mana fungai dan ketajaman penglihatan mengalami penurunan. Akibatnya, hal ini akan membuat focus padangan menjadi menurun hingga buyar dan sulit untuk melihat dan mengenali objek dengan baik. Penuaan menjadi faktor paling besar pengaruhnya terhadap penurunan fungsi dan metabolisme tubuh serta munculnya penyakit presbiopi. Meskipun cenderung tidak berbahaya bagi kesehatan, namun kondisi ini tentunya akan menyebabkan kualitas penglihatan menjdi kian menurun dan memburuk. Pada akhirnya penderita penyakit prsebiopi akan kesulitan untuk melakukan aktivitas.

Demikian penjelasan dari Kawan Mama mengenia beberapa gejala yang muncuk akibat penyakit presbiopi. Dengan gejala yang cednrung sringkali sulit untuk di sadari, terutama pada tahaap awal, maka perlu adanya perhatian ekstra terhadap kesehatan mata. Selain itu, apabila ada yang tiak beres pada mata, maka sebaiknya segera periksakan diri ke dokter mata.

Semoga tulisan ini dapat membantu dan bermanfaat. . .

 

 

 

 

Sumber :

  • Sehatq
  • Alodokter
Keluar Gumpalan Darah Ketika Haid

Keluar Gumpalan Darah Ketika Haid

Peyebab Gumpalan Darah Pada Periode Haid Atau Menstruasi

Gumpalan Darah Haid

 

Hallo Kawan Mama,

Saat wanita mengalami menstruasi atau haid, kadang bukan hanya darah cair yang di temukan pada pembalut yang di gunakan, namun terdapat juga gumpalan darah. Tidak perlu khawatir dan bingung, sebagian besar dari kaum wanita mengalami kejadian yang sama. Kondisi ini umumnya terjadi pada beberapa hari pertama haid dan akan menghilang setelah haid berhenti.

Jadi, apakah gumpalan darah saat haid termasuk kondisi yang normal atau tidak?

Sebagai kaum wanita, haid atau menstruasi tentu memiliki arti yang penting. Bisa juga menjadi pertanda masa kesuburan dan kesehatan pada rahim. Tidak heran, jika sebagian dari par wanita khawatir saat melihat gumpalan darah yang geluar saat masa menstruasi.

Penyebab gumpalan darah yang keluar saat haid

Periode haid atau menstruasi adalah waktu di mana dinding pada rahim atau endometrium akan tumbuh lebih tebal sebagai hasil dari perkembangan hormon estrogen. Penebalan tersebut dapat terjadi karena adanya sel telur yang telah di buahi yang membutuhkan tempat untuk menempel pada bagian rahim.

Namun jika pembuahan tidak terjadi, maka penebalan pada lapisan dinding rahim tersebut akan meluruh dan larut. Luruhan itulah yang akan keluar dari vagina dan berbentuk  cairan darah yang nantinya di sebut sebagai menstruasi ataupun haid. Proses peluruhan tersebut bisa berlangsung dalam beberapa hari. Selain mengeluarkan darah, substansi yang ikut keluar juga mengandung lendir dan jaringan.

Pada kenyataanya, darah haid yang keluar tidak melulu berbentuk cairan. Seorang wanita dapat mengeluarkan darah haid yang menggumpal berwarna merah pekat yang biasa terjadi pada awal periode menstruasi. penyebabnya, saat itu adalah saat di mana  aliran darah yang keluar dalam kondisi yang deras.

Pandangan Medis

Mengutip dari Kids Health, penyebab menggumpalnya darah saat haid adalah karena adanya sisa-sisa jaringan pada rahim. Saat rahim mengelupas atau meluruhkan lapisannya, maka jaringan yang menempel di dinding sebuah rahim akan lepas dan larut keluar dari vagina bersamaan dengan keluarnya darah haid dan akan berwujud layaknya gumpalan daging-daging kecil.

Gumpalan darah tersebut kadang mengeluarkan warna yang bervariasi, seperti warna merah cerah hingga warna merah pekat. Ukuran gumpalan darah yang keluar bisa berukuran kecil-kecil atau bisa juga agak besar. Jadi, umumnya gumpalan darah yang keluar selama periode haid adalah hal yang normal.

Dr. Astrid Wulan Kusumoastuti, seorang konsultan dari Klikdokter.com mengatakan bahwa, gumpalan darah yang keluar tersebut dalam kasus ini adalah hal yang masih wajar dan normal. Beliau juga menambahi

Normalnya, tubuh mempunyai mekanisme dalam pencegahan pembekuan darah ketika haid. Hal ini terjadi agar darah yang keluar tidak jadi menggumpal. Namun jika darah haid yang keluar banyak, maka mekanisme ini dapat kewalahan dan membuat darah yang keluar jadi menggumpal”.

Ketika dalam periode haid, tubuh dari wanita akan melepaskan zat antikoagulan yang berfungsi mencegah pembekuan darah agar tidak jadi gumpalan. Pada saat darah yang keluar banyak dan tidak terkendali, maka zat antikoagulan tidak mampu mencegah pembekuan darah secara menyeluruh. Akibatnya, sebagian darah yang keluar bertekstur menggumpal.

Meski demikian, darah haid yang menggumpal tidak hanya di akibatkan oleh kondisi yang normal. Keadaan tersebut bisa juga di sebabkan oleh gejala lain seperti kelainan yang ada di dalam organ reproduksi.

Hal yang perlu di waspadai!!

Pada kondisi normal seperti darah haid yang keluar dengan banyak yang mengakibatkan gumpalan darah yang ikut keluar saat haid. Hal tersebut juga dapat terjadi karena beberapa kondisi yang serius. Waspadai jika kondisi seperti berikut terjadi,

    1. Ketidak seimbangan pada hormon

Kondisi dari lapisan rahim sendiri tentu bergantung dengan keseimbangan pada hormon progesteron dan esterogen. bila jumlah hormon terlalu banyak atau bahkan terlalu sedikit, maka jumlah keluarnya darah pada periode haid atau menstruasi dapat meningkat dan lebih dari biasanya. Darah yang keluar dengan banyak ketika haid inilah yang dapat menyebabkan menggumpalnya darah haid.

    1. Adenomyosis

Kondisi ini akan terjadi ketika lapisan pada rahim tumbuh ke dalam dinding rahim, yang dapat menyebabkan rahim tumbuh tebal dan membesar. Kondisi ini dapat mengakibatkan pendarahan dengan jumlah yang banyak dan di sertai gumpalan darah yang keluar dari vagina.

    1. Miom

Miom atau yang juga di kenal dengan istilah fibroid merupakan sebuah tumor jinak yang tumbuh pada dinding rahim. Kondisi ini bisa mengakibatkan darah keluar menjadi lebih banyak, dan inilah yang memuat membuat darah haid menjadi menggumpal.

    1. Keguguran

Salah satu gejala keguguran yang sangat umum adalah terjadinya pendarahan dari vagina yang di sertai keluarnya sebuah jaringan yang berbentuk seperti daging kecil atau darah yang gumpal. Biasanya, hal terjadi pada minggu-minggu pertama masa kehamilan. Pada beberapa kasus, sebagian dari wanita yang mengalami keguguran, ada kemungkinan dirinya tidak menyadari bahwa ia sedang dalam masa kehamilan.

    1. Endometriosis

Endometriosis dapat terjadi ketika jaringan yang ada pada rahim yang di sebut endometrium tumbuh di luar rahim. Penyebab terjadinya endometriosis ini belum dapat di ketahui dengan pasti. Namun, ada beberapa hal yang bisa meningkatkan risiko wanita mengalami endometriosis, di antaranya adalah faktor gen atau keturunan, hormon yang terganggu, dan memiliki riwayat operasi panggul.

Wanita yang mengalami endometriosis sering kali mengalami perdarahan  yang tidak normal dari vaginanya, yang di sertai darah yang menggumpal dan rasa nyeri.

    1. Kanker

Adanya gejala kanker serviks dan kanker rahim dapat di tandai dengan terjadinya perdarahan hebat yang di sertai dengan darah yang menggumpal. Perdarahan juga dapat terjadi di luar siklus atau periode menstruasi dan bahan setelah melakukan hubungan badan. Selain terjadinya pendarahan yang menggumpal, kanker serviks dan kanker rahim dapat menyebabkan gejala lain, seperti halnya turunannya berat badan tanpa ada penyebab yang jelas.

Gumpalan darah yang hilang dengan sendirinya, umumnya bukan termasuk kondisi yang berbahaya. Namun, kamu perlu waspada bilamana gumpalan darah yang keluar sangat banyak dan di sertai keluhan lain, seperti rasa nyeri saat melakukan hubungan badan, rasa lemas dan pucat serta keluarnya darah di luar siklus haid, atau darah haid yang menggumpal terjadi pada waktu yang sudah lama.

Segera pergi ke dokter jika gumpalan darah haid keluar di sertai dengan beberapa kondisi, seperti :

  • siklus haid tidak teratur
  • rasa sakit di bagian perut bawah,
  • sakit kepala hebat

waspadalah dengan gejala kesehatan pada kondisi rahim yang tidak normal. Bila perlu dokter akan melakukan pemeriksaan USG pada vagina, biopsi, tes MRI (untuk mengetahui perkembangan fibroid), atau langkah kuret.

Semoga tulisan ini dapat membantu permasalaan kamu,,

 

 

 

 

Sumber

  • Alodokter
  • Klikdokter
  • sehatq